> >

Pasca Kontak Tembak, Ratusan Warga Intan Jaya Papua Kembali Mengungsi

Berita utama | 16 Februari 2021, 18:21 WIB
Pihak kepolisian memberikan bantuan kepada masyarakat yang berlindung di kompleks pastoran Gereja Santo Mikael Bilogai, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua, Jumat (12/2/2021). (Sumber: Dok. Humas Polres Intan Jaya via Kompas.id)

"Total sekitar 1.000 orang warga yang telah mengungsi ke komplek pastoran. Mereka berasal dari empat kampung di Distrik Sugapa. Para warga yang mengungsi ke komplek gereja sangat membutuhkan bantuan makanan," papar Marthen.

Lebih lanjut Marthen menjelaskan, Keuskupan Timika belum dapat menghubungi pastor Yustinus Rahangiar selaku pemimpin Gereja Katolik Santo Mikael Bilogai untuk mendapatkan informasi kondisi warga dan situasi di Distrik Sugapa hingga kini.

Baca Juga: KKB Disebut Berhasil Rekrut Masyarakat Sipil Jadi Anggota

“Kami merasa heran karena tidak dapat menghubungi pihak gereja di Sugapa. Kemungkinan ada dugaan gangguan jaringan telekomunikasi atau faktor lainnya,” ungkapnya.

Terpisah, Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Papua, Kombes Pol Ahmad Mustofa Kamal menambahkan, masih terjadi kontak senjata antara kelompok kriminal bersenjata dan aparat keamanan di Sugapa sekitar pukul 09.00 WIT pada Selasa pagi.

Namun, situasi keamanan masih kondusif.

Baca Juga: Satu Anggota TNI Gugur Usai Kontak Tembak di Papua, KKB: Kami Bertanggung Jawab

"Terkait pengungsi, kami belum mendapatkan informasi dari Polres Intan Jaya. Kami masih menanti informasi dari Polres setempat," tandas Ahmad.

Penulis : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU