Satu Tentara Tertembak di Intan Jaya, TNI: Ada Dugaan Bentuk Balas Dendam KKB
Peristiwa | 13 Februari 2021, 14:42 WIBPAPUA, KOMPAS.TV- Personel TNI bernama Praka Hendra Sipayung menjadi korban penembakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kabupaten Intan Jaya, Papua, Jumat (12/2/2021).
Pihak TNI pun menduga kejadian tersebut sebagai bentuk balas dendam yang dilancarkan KKB kepada personel keamanan Indonesia yakni TNI dan Polri.
Komandan Distrik Militer (Dandim) 1705/Nabire Letnan Kolonel (Inf) Benny Wahyudi menjelaskan, ada dugaan KKB menyerang Praka Hendra Sipayung untuk membalas dendam setelah tewasnya salah satu anggota mereka di daerah Hitadipa beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Kena Pelipis, KKB Papua Tembak Praka Hendra Sipayung dari Jarak Dekat, Ini Kronologisnya
Saat itu, Satuan Batalyon Infanteri 400/Banteng Raider memang berhasil melumpuhkan satu anggota KKB bernama Peria Mirip dalam kontak tembak di Hitadipa pada 4 Februari 2021.
”Saat ini anggota kami dalam posisi status keamanan siaga satu. Saya telah menginstruksikan seluruh anggota untuk meningkatkan kewaspadaan dan patroli di daerah Sugapa,” ujar Benny seperti dikutip dari Surya.co.id, Jumat (12/2/2021).
Baca Juga: Tegas! Pemerintah Tidak Membuka Ruang Dialog untuk KKB
Dandim juga belum dapat memastikan, KKB yang melakukan aksi tersebut berasal dari kelompok mana.
Pasalnya, selama ini, diketahui ada dua KKB di Intan Jaya, yaitu kelompok pimpinan Undius Kogoya dan Sabinus Waker.
“Kami belum tahu (kelompok mana), karena sudah banyak pemain di Intan Jaya,” kata Benny.
Sebegaimana diketahui, Praka Hendra Sipayung merupakan anggota Kodim Persiapan Intan Jaya yang akan berada di bawah wilayah teritorial Kodim 1705/Nabire.
Baca Juga: Pemda Papua Sebut Bakal Tak Ada Generasi Penerus Jika KKB Tak Segera Diakhiri
Dia ditembaki di depan lapak jualan warga, di pinggir Jalan Mamba, Sugapa Intan Jaya.
Penembakan terjadi saat Pemda, TNI Polri sedang melaksanakan rapat koordinasi terkait pemulangan warga masyarakat yang mengungsi dari perkampungan ke ibu kota Sugapa.
“Korban anggota TNI tertembak di bagian pelipis sebelah kanan dan masih sadar,” tandas Dandim Nabire.
Penulis : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV