> >

Luhut: Dua Juta Data Terkait Covid-19 Belum Masuk Sistem Rekapitulasi Pemerintah Pusat

Update corona | 6 Februari 2021, 07:33 WIB
Menteri Koordinator Maritim dan Investasi yang juga Wakil Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, Luhut Binsar Panjaitan mengatakan, ada hampir dua juta data terkait Covid-19 yang belum masuk ke dalam sistem rekapitulasi data pemerintah. (Sumber: Kompas.com)

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil kepada Presiden Joko Widodo dan Luhut pada pekan lalu melaporkan, masih ada perbedaan data kasus corona antara data pemerintah pusat dan daerah.

Baca Juga: Presiden Jokowi Akui PPKM Belum Mampu Menekan Laju Penularan Covid-19

Kemudian, Ridwan Kamil juga mengungkapkan, sejak September 2020 sampai saat ini masih ada perbedaan data angka kasus corona antara Jawa Barat dan pemerintah pusat, khususnya atas data kasus harian.

Berdasarkan penelusuran Ridwan Kamil, data kasus lama tercampur dalam data yang dilaporkan pemerintah pusat.

Emil, panggilan karib Ridwan Kamil lantas mencontohkan tambahan kasus Covid-19 di Jawa Barat pada 27 Januari 2021. Saat itu, data Kemenkes melaporkan kasus Covid-19 di Jawa Barat bertambah 3.000 kasus lebih dan jadi yang tertinggi di Indonesia.

Namun, setelah dicek, ternyata 2.000 kasus yang diumumkan merupakan data lama.

Penulis : Edwin-Shri-Bimo

Sumber : Kompas TV


TERBARU