Ada Isu Kudeta, Pengamat Politik Ragukan Terpilihnya AHY Secara Aklamasi
Politik | 5 Februari 2021, 09:13 WIBJAKARTA,KOMPAS.TV – Munculnya isu kudeta di tubuh Partai Demokrat membuat terpilihnya Agus Harimurti Yudhoyono secara aklamasi dipertanyakan.
Pengamat politik Muhammad Qodari menilai jika ketua umum dipilih secara aklamasi seharusnya tidak ada gerakan yang hendak menjatuhkan AHY.
Hal tersebut lantaran seluruh kader partai telah percaya terhadap sosok yang dipihnya. Apalagi terpilihnya AHY sebagai Ketum partai belum genap setahun.
Baca Juga: Istana Tak Akan Balas Surat dari AHY Soal Kudeta Partai Demokrat
Di sisi lain, jika kurang dari setahun ada upaya untuk menjatuhkan ketua umum, proses pemilihan AHY sebagai pimpinan partai yang dipilih secara aklamasi patut dipertanyakan.
“Ini cukup mengejutkan karena kongresnya baru selesai, ketua umum baru terpilih, apalagi dengan cara aklamasi," ujar Qodari dikutip dari Tribunnews.com, Jumat (5/2/2021).
Lebih lanjut Qodari menilai aklamasi dalam proses pemilihan AHY, bukanlah aklamasi sejati.
Aklamasi yang sejati, lanjut Qodari, terjadi ketika ada satu tokoh yang dianggap sangat kuat, sangat legitimate, sangat tepat untuk menjadi ketua umum, dan diterima oleh semuanya.
Baca Juga: Jawab Pernyataan Moeldoko, Demokrat: Pertemuan dengan Luhut Tak Terkait Kudeta AHY
" Jadi kalau belum setahun sudah ada gerakan politik, itu menandakan bahwa kekuasaan di Demokrat saat ini tidak bulat," ujar Qodari.
Penulis : Johannes-Mangihot
Sumber : Kompas TV