BPS: Soal Kesehatan, Warga Tidak "Sedia Payung Sebelum Hujan"
Peristiwa | 25 Januari 2021, 06:34 WIBNominal pengeluaran per kapita sebulan untuk pelayanan pengobatan/kuratif yang dikeluarkan penduduk hampir lima kali lipat nominal yang dikeluarkan untuk memperoleh pelayanan pencegahan/preventif.
"Hal ini secara tidak langsung menggambarkan perilaku masyarakat Indonesia yang lebih suka melakukan upaya kesehatan setelah terpapar penyakit dibandingkan melakukan upaya pencegahan," papar publikasi tersebut.
Hal itu diperkuat dengan survei bahwa biaya pelayanan pencegahan/preventif memiliki kontribusi yang relatif kecil yaitu hanya sebesar 15,70 persen terhadap pengeluaran per kapita penduduk sebulan untuk kesehatan.
"Hal ini mengindikasikan penduduk Indonesia yang tidak sedia payung sebelum hujan, dalam arti lebih rela mengeluarkan uang untuk mengobati dibandingkan untuk melakukan berbagai upaya pencegahan penyakit,"demikian paparan hasil survei tersebut.
Penulis : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV