3 Menteri Jokowi yang Umumkan Secara Terbuka Pernah Terpapar Covid-19, Siapa Saja?
Peristiwa | 19 Januari 2021, 16:09 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Covid-19 menyerang siapa saja. Tak pandang jabatan dan strata, virus yang sudah menyebabkan jutaan orang di dunia meninggal dunia itu juga menyerang pejabat publik. Salah satunya menteri.
Seperti dialami menteri-menteri Kabinet Indonesia Maju yang beberapa di antaranya pernah terpapar Covid-19.
Namun, ternyata tak semua dari anak buah Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara terbuka berani memberi tahu ke publik bahwa dirinya terpapar Covid-19.
Dirangkum Kompas.tv dari berbagai sumber, berikut menteri Jokowi yang berani mengumumkan diri ke publik lantaran terpapar virus Corona:
1. Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi
Budi Karya Sumadi menjadi menteri pertama yang terkonfirmasi positif Covid-19. Setelah terkonfirmasi positif, pihak Budi Karya Sumadi pun langsung mengumumkan kepada publik bahwa dirinya terpapar.
Atas persetujuan keluarga, Menteri Sekretaris Negara Pratikno yang didampingi Wakil Kepala RSPAD Budi Sulistya pada 14 Maret 2020 mengumumkan kabar tersebut.
Baca Juga: Kondisi Terkini Menhub Budi Karya Sumadi Pasca-Positif Corona
Budi pun dinyatakan sembuh pada pertengahan April 2020 setelah dirawat di RSPAD Gatot Soebroto.
2. Fachrul Razi (saat masih menjabat sebagai Menteri Agama)
Ketika masih menjadi Menteri Agama, Fahcrul Razi juga pernah terinfeksi Covid-19. Informasi tersebut disampaikan Staf Khusus Menag, Kevin Haikal, yang menyatakan bahwa pada 17 September 2020, Fachrul melakukan tes swab dengan hasil positif.
Akibatnya, Fachrul pun harus menjalani perawatan di Rumah Sakit Bunda, Menteng, Jakarta Pusat selama beberapa hari. Pada akhir September 2020, sang menteri pun dinyatakan sembuh.
Baca Juga: Positif Covid-19, Menag Fachrul Razi Isolasi di Rumah Sakit
3. Menteri Tenaga Kerja, Ida Fauziyah
Ida Fauziyah merupakan menteri di Kabinet Indonesia Maju yang terpapar Covid-19. Ida berani mengumumkan sendiri dirinya positif Covid-19 melalui pesan singkat pada 3 Desember 2020.
Dia menyatakan bahwa hasil tes polymerase chain reaction (PCR)-nya menunjukkan positif.
Penulis : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV