> >

Viral Belanja iPhone 12 "Tidak Menyenangkan", Pembeli Minta Maaf ke iBox

Viral | 27 Desember 2020, 11:55 WIB
iBox Central Park Mal. (Sumber: KOMPAS.com/Gito Yudha Pratomo)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pemilik akun TikTok @julio.ioio meminta maaf setelah video yang diunggahnya viral di dunia maya. Dalam video tersebut ia menceritakan pengalaman yang "tidak menyenangkan" saat membeli iPhone 12 di gerai iBox.

Melalui sebuah video, @julio.ioio mengaku tidak berniat untuk menjatuhkan pihak mana pun, melainkan semata-mata untuk memberikan masukan kepada pihak iBox.

Julio menjelaskan bahwa ini bukanlah pengalaman pertamanya dalam berbelanja di gerai iBox. Ia mengaku memiliki sejumlah produk Apple yang ia beli di iBox seperti Macbook Pro Touch Bar, iPad Pro, dan dua buah iPhone.

"Jadi gue mohon maaf yang sebesar-besarnya kalau pihak iBox merasa dirugikan. Ini murni hanya pendapat customer, gue tidak ingin viral juga di sini," kata pemilik akun TikTok @julio.ioio.

Menurut Julio ketika berada di iBox tersebut, ia harus memanggil pramuniaga terlebih dahulu untuk mendapat informasi tentang produk yang akan ia beli.

Julio pun merasa informasi yang diberikan pramuniaga kurang memuaskan. Ia pun menegaskan bahwa video tersebut hanya merupakan opini pelanggan.

Baca Juga: Simak Nih Ponsel Android dan iPhone yang Tak Bisa Lagi Pakai WhatsApp Mulai 2021

Setelah sempat ramai diperbincangkan di media sosial, video yang diunggah @julio.ioio mendapat respon dari Erajaya. Erajaya selaku pemilik gerai resmi produk-produk Apple di Indonesia, iBox menyampaikan klarifikasinya terkait video yang beredar.

Erajaya pun melakukan penelusuran dengan mewawancarai staf yang terlibat, serta meninjau ulang rekaman CCTV pada saat momen kejadian.

Hasilnya, Erajaya mengatakan terdapat perbedaan antara kronologis kejadian yang disampaikan oleh staf iBox dan rekaman CCTV di lokasi toko, dengan isi “Video Pengalaman Berbelanja” yang telah beredar di internet.

Erajaya sendiri mengatakan selalu menghargai dan menyambut baik masukan pelanggan.

"Feedback yang konstruktif dan faktual akan membantu memperbaiki dan meningkatkan pelayanan staf di seluruh jaringan ritel Erajaya Group," terang Erajaya.

Penulis : Dian-Septina

Sumber : Kompas TV


TERBARU