Soal Protokol Kesehatan, Jokowi Minta Masyarakat Saling Mengingatkan
Update corona | 16 Desember 2020, 23:14 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Masyarakat diminta saling mengingatkan dalam mematuhi protokol kesehatan.
Baca Juga: Patuh Protokol Kesehatan, Kunci Hindari Corona
Hal itu sebagaimana disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi), seperti dilansir dari tayangan acara pembagian bantuan modal kerja dari kanal YouTube Sekretariat Negara, Rabu (16/12/2020).
"Masyarakat untuk saling mengingatkan kepatuhan menjalankan protokol kesehatan," ujar Jokowi.
Menurutnya, hal itu penting untuk mendukung pengendalian pandemi Covid-19.
"Kita mengajak untuk disiplin menjaga protokol kesehatan, kepada tetangga, teman, saudara penting saling diingatkan juga," kata Jokowi.
"Karena kita ini masih ada di kondisi yang bisa dikendalikan. Kalau Covid-19 bisa dikendalikan, maka ekonominya juga," lanjutnya.
Dia pun mengakui pengendalian dampak ekonomi akibat pandemi tidak akan bisa secepat pada kondisi normal.
Namun, Jokowi menilai kondisi perekonomian Indonesia kini masih bisa bergerak.
"Kita patut bersyukur alhamdulillah kita masih jalan. Sekarang ini di beberapa negara Eropa sudah lockdown lagi karena ada gelombang kedua yang (ada) dampaknya secara ekonomi," tambahnya.
Baca Juga: Masyarakat Masih Abaikan Protokol Kesehatan
Sementara itu, pemerintah melaporkan kasus baru Covid-19 masih terus bertambah hingga Rabu (16/12/2020).
Berdasarkan data pemerintah pada Rabu sore, ada penambahan 6.725 kasus baru Covid-19.
Penambahan itu menyebabkan pasien Covid-19 di Tanah Air kini mencapai 636.154 orang, terhitung sejak diumumkannya kasus pertama pada 2 Maret 2020.
Penulis : Deni-Muliya
Sumber : Kompas TV