Pemenggalan Guru di Prancis, Muhammadiyah: Itu Bukan Pahlawan Tapi Kriminal
Peristiwa | 3 November 2020, 15:20 WIBHal itu disampaikan pada saat aksi unjuk rasa PA 212 dkk yang mengecam Presiden Prancis Emmanuel Macron di Kedutaan Besar (Kedubes) Prancis, Jakarta Pusat.
"Saudara-saudara, yang pertama ingin saya sampaikan pada kesempatan kali ini, di Prancis ada seorang anak muda, yang marah karena gurunya memperlihatkan karikatur Rasulullah. Gurunya menghina Rasulullah, dan negara mendiamkan penghinaan tersebut. Akhirnya anak muda tersebut marah, Saudara. Saking marahnya anak muda tersebut, apa yang dia lakukan, dia tebas kepala gurunya," ujar Habib Hanif saat berorasi dari atas mobil komando di hadapan massa, di Jalan MH Thamrin, Jakpus, Senin (2/11/2020).
Penulis : Deni-Muliya
Sumber : Kompas TV