Raja Salman Dipastikan Jalani Perawatan Medis Akibat Radang Paru
Kesehatan | 8 Oktober 2024, 10:43 WIBProsedur medis itu membuatnya dirawat di rumah sakit selama lebih dari seminggu untuk menjalani tes lebih lanjut sekaligus istirahat pemulihan.
Dia juga dirawat di rumah sakit pada Maret 2022 untuk menjalani apa yang media pemerintah gambarkan sebagai “tes medis yang berhasil” dan mengganti baterai alat pacu jantungnya.
Selain masalah jantung, Raja Salman juga diketahui mengalami infeksi paru-paru. Diberitakan AP News (25/4/2024), Raja Salman memasuki King Faisal Specialist Hospital di Jeddah pada Rabu (24/4/2024) untuk menjalani pemeriksaan kesehatan rutin.
Kantor Berita Saudi menyatakan, Raja Salman menjalani perawatan selama beberapa saat. Dia kemudian meninggalkan rumah sakit pada hari yang sama.
Setelah menjalani pemeriksaan tersebut, Raja Salman dilaporkan terdiagnosis menderita infeksi paru-paru pada Mei 2024.
Raja Salman positif mengalami infeksi paru-paru setelah jatuh sakit dengan demam dan nyeri sendi.
“Ditemukan adanya infeksi paru-paru, dan tim medis memutuskan bahwa dia harus menjalani program perawatan yang terdiri dari antibiotik hingga infeksinya hilang,” kata laporan Kantor Berita Saudi.
Raja Salman pun harus menjalani perawatan medis dengan antibiotik hingga infeksinya sembuh di Royal Clinics yang berada di Istana Al Salam, Jeddah.
Selama Raja Salman menjalani perawatan, kabinet kerajaan diizinkan bersidang tanpa kehadiran raja, putra mahkota, atau keduanya, dilansir dari US News, Senin.
Baca Juga: Angka Penyakit Jantung pada Usia Muda Terus Bertambah
Hal tersebut diputuskan melalui dekrit kerajaan yang dikeluarkan dalam rapat kabinet terakhir yang dipimpin Raja Salman pada Agustus lalu,
Keputusan tersebut mengatakan, rapat akan diketuai anggota kabinet tertua jika raja dan putra mahkota tidak ada di tempat. Anggota kabinet tertua saat ini merupakan keturunan ayah Raja Salman sekaligus pendiri kerajaan, Raja Abdulaziz Al Saud.
Penulis : Ade Indra Kusuma Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV