5 Manfaat Daun Beluntas untuk Kesehatan, Bisa Turunkan Kadar Gula Darah
Kesehatan | 8 Oktober 2024, 03:05 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Daun beluntas atau Pluchea indica L. merupakan tanaman semak yang banyak ditemukan di Indonesia. Ciri khas tanaman ini adalah daun yang bergerigi dan mengeluarkan aroma harum yang menyengat ketika diremas.
Namun siapa sangka, tanaman yang kerap digunakan sebagai tanaman ternak ini memiliki manfaat yang luar biasa untuk kesehatan.
Melansir laman National Institutes of Health, daun beluntas mengandung anti bakteri dan senyawa lain seperti, alkaloid, flavonoid, polifenol, tanin, monoterpen, sterol, dan kuinon.
Daun beluntas juga memiliki kandungan seperti asam amino (leusin, isoleusin, triptofan, treonin), lemak, kalsium, fosfor, besi, serta vitamin A dan C. Berikut ragam manfaat daun beluntas untuk kesehatan.
Baca Juga: Simak! Berikut Manfaat Konsumsi Buah Apel untuk Kesehatan
1. Meringankan Tuberkulosis (TBC) Kelenjar Leher
Kandungan alkaloid dan minyak atsiri dalam daun beluntas disebut dapat meringankan penyakit tuberkulosis kelenjar leher. Alkaloid dikenal memiliki sifat anti mikroba dan anti inflamasi. Sementara itu, minyak atsiri dapat memberikan efek antiseptik dan mempercepat penyembuhan.
Dalam pasien penyakit tuberkulosis kelenjar leher, penggunaan ekstrak daun beluntas disebut dapat membantu meringankan gejala dan mendukung proses penyembuhan. Meski begitu, hal ini masih membutuhkan penelitian lebih lanjut.
2. Mempercepat proses penyembuhan luka
Daun beluntas juga dapat mempercepat penyembuhan luka. Senyawa anti mikroba dalam tanaman ini membantu mencegah infeksi pada luka, sehingga proses penyembuhan menjadi lebih cepat.
Penggunaan ekstrak daun beluntas secara topikal dapat meningkatkan aliran darah ke area yang terluka, membantu mempercepat penyembuhan.
3. Mengurangi bau badan
Daun beluntas dikenal memiliki sifat antibakteri yang dapat membantu mengurangi bau badan. Bau badan umumnya disebabkan oleh keringat yang bercampur dengan bakteri di kulit.
Ekstrak daun beluntas dapat membantu mengatasi masalah ini. Kandungan senyawa dalam daun beluntas dapat menghambat pertumbuhan bakteri, sehingga mengurangi risiko timbulnya bau.
Konsumsi rebusan daun beluntas dapat membantu proses detoksifikasi tubuh. Hal ini berkontribusi pada pengurangan bau badan.
4. Menurunkan kadar gula darah
Manfaat daun beluntas selanjutnya adalah menurunkan dan menjaga kadar gula dalam darah agar tetap stabil. Daun tanaman ini diklaim mampu menghambat pemecahan dan penyerapan gula dalam usus, serta meningkatkan produksi dan fungsi hormon pengontrol gula darah, insulin.
Khasiat ini pun diteliti dan diterbitkan dalam The Journal of Alternative and Complementary Medicine (2021). Hasilnya, teh daun beluntas membantu menurunkan gula darah pada orang dengan kondisi prediabetes, yaitu orang dengan gula darah di atas normal tetapi belum masuk kategori diabetes.
Baca Juga: 5 Manfaat Teh Mawar untuk Kesehatan
5. Mengatasi masalah mulut
Dikutip dari Buku Pintar Tanaman Obat (2008), daun beluntas ampuh mengatasi masalah mulut. Khasiat ini berasal dari aroma khas yang keluar dari daun beluntas saat diremas atau dikunyah.
Selain itu, menurut penelitian pada 2017, daun beluntas turut mengatasi luka pada bagian mulut akibat tak sengaja tergigit, jatuh, atau sebagainya. Sebab, daun ini memiliki sifat anti inflamasi atau anti-peradangan, sehingga mempercepat proses peradangan pada tubuh.
Penulis : Switzy Sabandar Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Kompas TV