> >

Cara Minum Air Kelapa Muda untuk Redakan Asam Lambung

Kesehatan | 4 Juli 2024, 04:15 WIB
Air kelapa muda telah lama menjadi pilihan masyarakat Indonesia untuk mengobati berbagai jenis penyakit, termasuk asam lambung. (Sumber: Kompas.com)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Air kelapa muda telah lama menjadi pilihan masyarakat Indonesia untuk mengobati berbagai jenis penyakit, termasuk asam lambung.

Asam lambung adalah penyakit umum yang banyak diderita masyarakat Indonesia, sering kali terkait dengan tingkat stres dan pola makan yang tidak teratur.

Ketika asam lambung naik, beberapa gejala seperti batuk, mual, sendawa terus-menerus, hingga sakit tenggorokan dapat dirasakan.

Gejala ini tentu dapat mengganggu aktivitas sehari-hari jika tidak segera ditangani.

Meskipun banyak obat yang diklaim mampu meredakan asam lambung dengan cepat, bagi Anda yang tidak ingin mengonsumsi obat, air kelapa muda bisa menjadi alternatif yang efektif.

Khasiat air kelapa muda

Menurut laman Kemkes.go.id, buah kelapa muda merupakan produk tanaman tropis yang unik karena daging dan air buahnya dapat langsung dikonsumsi tanpa pengolahan.

Keunikan ini didukung oleh sifat fisik dan komposisi kimia daging dan air kelapa, sehingga sangat digemari oleh anak-anak maupun orang dewasa.

Buah kelapa muda memiliki nilai ekonomi tinggi dan daging buahnya mengandung gizi yang baik, termasuk asam lemak dan asam amino esensial yang dibutuhkan tubuh. 

Baca Juga: Manfaatkan Irigasi Limbah Pabrik Gula untuk Kesuburan Tanah Sawah

Air kelapa tidak hanya segar, tetapi juga mengandung berbagai mineral, vitamin, gula, dan asam amino esensial, menjadikannya minuman ringan bergizi tinggi yang dapat menyembuhkan berbagai penyakit.

Namun, banyak konsumen hanya menganggap air kelapa sebagai minuman pelepas dahaga, sementara daging buahnya hanya dianggap sebagai pelengkap.

Dibandingkan dengan minuman ringan lainnya, air kelapa mengandung nutrisi yang baik dan dapat dikategorikan sebagai minuman bergizi tinggi, higienis, dan alami, serta telah terbukti mampu menyembuhkan berbagai penyakit.

Air kelapa muda kaya akan elektrolit seperti kalium, natrium, dan magnesium, yang membantu mengatasi dan mencegah dehidrasi ringan, serta mengatasi mual dan muntah saat hamil. Air kelapa muda juga mengandung karbohidrat, serat, protein, vitamin C, dan antioksidan.

Air Kelapa untuk Asam Lambung

Melansir Healthline, mengonsumsi air kelapa tanpa pemanis tambahan bisa menjadi pilihan yang baik bagi penderita asam lambung.

Air kelapa merupakan sumber yang baik dari elektrolit yang bermanfaat seperti potasium.

Elektrolit ini mampu meningkatkan keseimbangan pH dalam tubuh yang penting untuk mengendalikan asam lambung agar tidak naik.

Penderita asam lambung dapat mengonsumsi air kelapa muda sebanyak satu buah secara rutin selama dua minggu.

Selain mampu mengobati asam lambung, air kelapa juga berfungsi untuk mengatasi dehidrasi, mengontrol tekanan darah, menurunkan berat badan, hingga menetralisir racun di tubuh.

Selain mengonsumsi air kelapa secara rutin selama dua minggu, penderita asam lambung juga sebaiknya menghindari beberapa minuman yang dapat memicu naiknya asam lambung.

Seperti jus jeruk, jus lemon, jus jeruk nipis, jus anggur, kopi, hingga alkohol.

Berkat kandungan antioksidan dan beragam nutrisi, air kelapa muda sangat baik untuk kesehatan tubuh.

Berikut ini adalah berbagai manfaat air kelapa muda untuk kesehatan:

  1. Mengontrol dan menurunkan tekanan darah tinggi.
  2. Menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL).
  3. Mengurangi risiko terjadinya penyakit kardiovaskular.
  4. Meredakan gejala diare.
  5. Mencegah terbentuknya batu ginjal.
  6. Menurunkan dan mengontrol gula darah.
  7. Mencegah kerusakan sel akibat radikal bebas.
  8. Meredakan gejala asam lambung.

Untuk mendapatkan manfaat air kelapa muda secara maksimal, sebaiknya mengonsumsi air kelapa murni yang diperoleh langsung dari buah kelapa.

Disarankan untuk tidak menambahkan gula atau pemanis buatan saat mengonsumsinya.

Baca Juga: 7 Manfaat Jeruk Nipis untuk Kesehatan, Turunkan Risiko Penyakit Kanker hingga Cegah Diabetes

 

 

Penulis : Kiki Luqman Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV


TERBARU