Berita Foto Festival Balon Udara di Wonosobo Jawa Tengah: Lestarikan Tradisi, Meriahkan Idulfitri
Travel | 14 April 2024, 22:40 WIBWONOSOBO, KOMPAS.TV – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wonosobo, Jawa Tengah kembali menggelar festival balon udara pada tahun 2024.
Festival balon itu dilaksanakan mulai 11 hingga 20 April 2024 dengan puncaknya pada 21 April 2024 di Alun-alun Wonosobo.
Mengutip laman resmi Visit Jawa Tengah, kegiatan ini merupakan ajang kreativitas para kreator balon udara Wonosobo dalam rangka melestarikan tradisi menerbangkan balon udara guna memeriahkan Hari Raya Idulfitri 2024.
Kabid Pemasaran Disparbud Wonosobo, Sri Fatonah Werdiyati Ismangil menjelaskan, pada tahun 2023 festival balon digelar di delapan lokasi.
Tahun ini pelaksanaannya dikembangkan pada 14 lokasi, yaitu di Desa Kembaran Kalikajar, Desa Simbang Kalikajar, Lamuk Kalikajar, Reco Kertek, Karangluhur Kertek.
Kemudian, Desa Candiyasan Kertek, Bojasari Kertek, Wringinanom Kertek. Selanjutnya, Semayu Selomerto, Jaraksari Wonosobo, Sambek, Gondang Watumalang, Mudal Mojotengah dan puncaknya di Alun-Alun Wonosobo.
Dia menandaskan, khusus Puncak Festival Mudik yang digelar di Alun-Alun Wonosobo, target balon yang akan 'Mumbul Bareng' (istilah penerbangan balon secara bersama-sama dengan ditambatkan) yaitu 40 balon.
''Balon-balon ini akan dinaikkan sejak pukul 06.00 sampaikan kurang lebih pukul 09.00 WIB. Mengapa dinaikkan di pagi hari, karena di saat itulah waktu terbaik bagi balon raksasa setinggi 7 meter dan berdiameter 3-4 meter ini terbang karena angin masih stabil,'' bebernya.
Salah satu lokasi pelaksanaan festival balon ini adalah di Desa Kembaran, Kalikajar.
Saat cuaca cerah, pengunjung dapat melihat jelas balon udara dengan latar belakang Gunung Sumbing dan Sindoro.
Namun, pada pelaksanaan hari terakhir di tempat itu, Minggu (14/4/2024), cuaca sempat mendung, sehingga waktu pelaksanaannya sedikit mundur.
Berikut foto-foto festival balon di Desa Kembaran, Kalikajar, Wonosobo, Minggu (14/4/2024):
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Deni-Muliya
Sumber : Kompas TV