8 Waktu Mustajab Berdoa di Bulan Ramadan, Segala Hajat dan Keinginan Bisa Dikabulkan
Tren | 15 Maret 2024, 13:54 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Ramadan adalah bulan yang sangat istimewa bagi umat Islam di seluruh dunia. Di bulan ini kaum Muslim diberikan kesempatan untuk mengumpulkan dan mendapatkan pahala yang berlipat ganda.
Selain berlomba mencari pahala, umat Islam juga dianjurkan berdoa kepada Allah agar segala hajat dan keinginannya dapat dikabulkan.
Berikut waktu paling mustajab untuk berdoa saat bulan puasa Ramadan 2024 bagi umat Islam agar doanya segera terkabul.
Baca Juga: Mendag Akui Harga Beras Masih Tinggi usai Tinjau Pasar Kramat Jati
Dilansir Grid.ID setidaknya ada 8 waktu mustajab untuk berdoa di bulan Ramadan.
1. Menjelang Buka Puasa
Ketika waktu berbuka tiba, sebelum kamu memulai makan, adalah waktu yang sangat mustajab untuk berdoa.
Melansir laman zakat.or.id, jelang berbuka adalah saat di mana doa-doa lebih mungkin dikabulkan, terutama karena kamu berada dalam keadaan lapar dan haus setelah seharian berpuasa.
سَمِعْتُ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عَمْرِو بْنِ الْعَاصِ يَقُولُ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ لِلصَّائِمِ عِنْدَ فِطْرِهِ لَدَعْوَةً مَا تُرَدُّ
Artinya: “Sesungguhnya orang yang berpuasa memiliki doa yang tidak tertolak pada saat berbuka.” (HR Ibnu Majah)
كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا أَفْطَرَ قَالَ ذَهَبَ الظَّمَأُ
وَابْتَلَّتْ الْعُرُوقُ وَثَبَتَ الْأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللَّه
Artinya: “Jika Nabi Muhammad shollallahu ’alaih wa sallam berbuka, ia berdoa: Dzahabaz zhamaa-u wabtalatil ‘uruqu wa tsabatal ajru insyaa Allah (Telah hilang dahaga, telah basah urat-urat dan semoga ganjaran didapatkan, insya Allah).” (HR Abu Dawud ).
2. Ketika Sahur
Berdoa ketika sahur sangat baik dilakukan karena bertepatan dengan waktu sepertiga malam.
Hadis Bukhari Muslim menyebtukan bahwa setiap malam Tuhan yang Maha Berkah dan Maha Tinggi, Allah SWT turun ke langit bumi pada sepertiga malam.
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, tentang doa mustajab di waktu sahur.
يَنْزِلُرَبُّنَا تَبَارَكَ وَتَعَالَى كُلَّ لَيْلَةٍ إِلَى السَّمَاءِ الدُّنْيَا حِينَيَبْقَى ثُلُثُ اللَّيْلِ الآخِرُ يَقُولُ مَنْ يَدْعُونِى فَأَسْتَجِيبَ لَهُمَنْ يَسْأَلُنِى فَأُعْطِيَهُ مَنْ يَسْتَغْفِرُنِى فَأَغْفِرَ لَهُ
Artinya: “Rabb kita tabaraka wata’ala turun ke langit dunia ketika tersisa sepertiga malam terakhir. LantasAllah berfirman, “Siapa saja yang berdo’a kepada-Ku, maka akan Aku kabulkan. Siapa yang meminta kepada-Ku, maka Aku beri. Siapa yang meminta ampunan kepada-Ku, maka akan Aku ampuni.” (HR. Bukhari, no. 1145 dan Muslim, no.758).
Ibnu Hajar juga menjelaskan hadis di atas dengan berkata, “Doa dan istighfar di waktu sahur mudah dikabulkan.” (Fath Al-Bari, 3: 32).
3. Sepertiga Malam Terakhir
Waktu mustajab terkabulnya doa di bulan Ramadan yang pertama adalah sepertiga malam terakhir, yang dimulai dari pukul 00.00 sampai dengan 03.00.
Sepertiga malam merupakan waktu yang paling efektif untuk memanjatkan doa kepada Allah. Selain berdoa, umat Islam juga dianjurkan untuk mendirikan salat tahajud.
Penulis : Ade Indra Kusuma Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV