5 Penyakit yang Sering Muncul di Musim Hujan, Berikut Cara Mencegahnya
Kesehatan | 5 Desember 2023, 18:00 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Berbagai wilayah di Indonesia saat ini telah memasuki musim hujan. Di musim hujan, biasanya banyak penyakit penyerta yang sering muncul.
Beberapa penyakit yang sering muncul di musim hujan di antaraya flu, demam berdarah, infeksi saluran pernapasan, dan penyakit kulit seperti kurap.
Kelembaban tinggi dan air yang tergenang saat musim hujan dapat menciptakan lingkungan ideal bagi bakteri, virus, dan jamur untuk berkembang biak.
Maka dari itu menjaga kebersihan diri dan lingkungan serta mengonsumsi makanan yang aman dan sehat bisa mengurangi risiko dari berbagai infeksi penyakit.
Berikut daftar penyakit penyerta yang sering muncul di musim hujan dilansir dari laman Kementerian Kesehatan.
Baca Juga: 10 Manfaat Daun Meniran untuk Mengatasi Berbagai Penyakit, Salah Satunya Mencegah Batu Ginjal!
5 Penyakit yang Muncul di Musim Hujan
1. Influenza
Influenza adalah infeksi virus pernapasan yang menyebabkan gejala seperti demam, pilek, batuk, sakit tenggorokan, dan kelelahan.
Virus influenza dapat menyebar dengan cepat melalui udara atau kontak langsung, dan setiap tahunnya muncul varian baru dari virus ini.
Vaksinasi tahunan direkomendasikan untuk membantu melindungi diri dari infeksi influenza.
2. Demam Berdarah Dengue
Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit yang disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti.
Gejala demam berdarah melibatkan demam tinggi, nyeri otot dan sendi, ruam kulit, serta peningkatan risiko perdarahan. Infeksi yang parah dapat menyebabkan syok dan bahkan kematian.
Pengendalian nyamuk dan pencegahan gigitan nyamuk adalah langkah penting untuk mengurangi penyebaran penyakit ini.
3. Diare
Diare adalah kondisi di mana seseorang mengalami buang air besar yang cair atau berair lebih dari biasanya.
Diare dapat disebabkan oleh infeksi virus, bakteri, atau parasit, konsumsi makanan atau air yang terkontaminasi, reaksi terhadap obat-obatan, atau kondisi medis lainnya.
Dehidrasi adalah risiko utama pada kasus diare, sehingga penting untuk minum banyak cairan untuk menjaga keseimbangan tubuh.
4. Penyakit Kulit
Penyakit kulit adalah kelainan atau gangguan pada lapisan kulit yang dapat melibatkan perubahan warna, tekstur, atau struktur kulit. Beberapa contoh penyakit kulit meliputi dermatitis, eksim, psoriasis, jerawat, kutil, dan infeksi kulit seperti kurap. Penyebabnya bervariasi, termasuk infeksi, alergi, faktor genetik, atau kondisi medis lainnya.
Baca Juga: Mengenal Paru-Paru Popcorn, Penyakit Langka Akibat Paparan Diasetil
5. Leptospirosis
Leptospirosis adalah penyakit infeksi bakteri yang disebabkan oleh bakteri Leptospira.
Manusia dapat terinfeksi melalui kontak dengan air atau tanah yang terkontaminasi dengan urine hewan yang terinfeksi, terutama tikus.
Gejalanya bervariasi dari ringan hingga parah, termasuk demam, sakit kepala, nyeri otot, mual, muntah, dan masalah hati atau ginjal.
Cara Mencegah Penyakit yang Sering Muncul di Musim Hujan
- Meningkatkan kewaspadaan masyarakat terhadap beberapa penyakit penyerta musim hujan seperti flu, demam berdarah, infeksi saluran pernapasan, dan penyakit kulit.
- Melakukan upaya pencegahan, termasuk mengonsumsi makanan bergizi dan seimbang, rutin berolahraga minimal 30 menit sehari, serta memastikan kebutuhan tidur yang cukup.
- Tetap menjalankan perilaku hidup bersih dan sehat sebagai langkah dasar pencegahan.
- Terapkan upaya 3M Plus, yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, dan menjauhi kerumunan.
- Bersegera melakukan pemeriksaan ke fasilitas kesehatan terdekat jika mengalami gejala penyakit penyerta musim hujan. Hal ini bertujuan untuk memastikan penanganan sedini mungkin dan menjaga kelancaran aktivitas harian selama musim hujan.
Baca Juga: Air Rebusan Ketumbar Manfaatnya untuk Cegah Penyakit Jantung hingga PCOS, Ini Cara Buatnya
Penulis : Rizky L Pratama Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV