Membahayakan Kesehatan, Ini 5 Cara Cegah Paparan BPA Kemasan Plastik
Kesehatan | 2 Oktober 2023, 21:25 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Kemasan plastik lumrah digunakan sebagai tempat makanan maupun minuman dalam kehidupan sehari-hari. Namun rupanya, penggunaan plastik sebagai tempat makanan atau minuman dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan dalam jangka panjang.
Diketahui, plastik yang terbuat dari polycarbonat mengandung zat Bisphenol A atau BPA. BPA digunakan dalam produksi kemasan plastik agar plastik tetap keras atau tidak mudah hancur.
Tidak hanya pada plastik, BPA juga ditemukan dalam lapisan kaleng makanan dan minuman. Melansir laman Healthline, penggunaan produk yang terkontaminasi BPA secara terus-menerus akan memengaruhi kesehatan tubuh.
Bahkan, penggunaan paparan BPA bisa membahayakan kesehatan, termasuk pada bayi dan anak-anak, serta ibu hamil.
Baca Juga: Bijak Gunakan Kemasan Plastik, Agar Terhindar dari Bahaya BPA
Pada ibu hamil, BPA dengan mudah masuk ke dalam rantai makanan antara ibu dan bayi. Biasanya, BPA ditemukan dalam urine, darah, tali pusar, maupun ASI.
Selain itu, plastik BPA juga berbahaya bagi perkembangan hormonal, perilaku dan risiko kanker di kemudian hari.
Namun tenang, paparan BPA pada kemasan plastik dapat dikurangi.
Berikut cara mencegah dan mengurangi paparan BPA dengan mudah.
1. Cek Kode Daur Ulang
Setiap produk yang menggunakan kemasan plastik harus memiliki kode daur ulang atau kode identifikasi resin. Hindari wadah plastik yang memiliki kode tiga atau tujuh, karena umumnya dibuat dengan BPA.
2. Selalu Gunakan yang Baru
Cara mencegah paparan BPA pada plastik dapat dilakukan dengan memastikan selalu menggunakan produk baru. Jangan gunakan botol plastik yang tergores atau mengisi ulang botol plastik sekali pakai.
Penulis : Switzy Sabandar Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Kompas TV