> >

Rusia Lakukan Uji Coba Misil di Luar Angkasa, Inggris dan AS Ketar-Ketir

Kompas dunia | 24 Juli 2020, 13:39 WIB
Ilustrasi peluncuran satelit. (Sumber: The Times of Israel)

Inggris bergantung kepada satelit untuk banyak area yang krusial, termasuk komunikasi, navigasi dan perkiraan cuaca.

Sementara itu, Pemerintah AS mengungkapkan apa yang dilakukan Rusia merupakan ancaman nyata bagi AS dan juga sekutunya pada sistem luar angkasa.

Presiden AS, Donald Trump dikabarkan sudah menghubungi pimpinan Rusia, Vladimir Putin.

Baca Juga: Dibantu Perusahaan Elon Musk, Korea Selatan Luncurkan Satelit Komunikasi Militer Pertama

Dia berharap mereka bisa menghindari kemungkinan bentrokan bersenjata antara tiga negara, AS, Rusia dan China.

Meski begitu, pihak Washington mengatakan peluncuran misil itu menjadi bukti bahwa Rusia tengah membangun sistem pertahanan di luar angkasa.

“Apa yang terjadi menunjukkan betapa hiprokritnya, Rusia dalam kontrol persenjataan di luar angkasa, yang mana tujuan Moskow adalah membatasi kemampuan AS, dan mempertegas tak berniat menghentikan program pertahanan luar angkasanya sendiri,” ujar Asisten Menteri Luar Negeri AS, Dr Christopher Ford.

Penulis : Haryo-Jati

Sumber : Kompas TV


TERBARU