> >

AS Labeli Korsel Negara Sensitif dan Disamakan dengan Iran, Israel serta Korut, Ternyata karena Ini

Kompas dunia | 20 Maret 2025, 13:00 WIB
AS Labeli Korsel Negara Sensitif dan Disamakan dengan Iran Israel serta Korut Ternyata karena Ini
Ilustrasi Bendera Korea Selatan (Sumber: Pixabay)

SEOUL, KOMPAS.TV - Amerika Serikat telah melabeli Korea Selatan sebagai negara sensitif dan disamakan dengan Iran, Israel dan Korea Utara.

Duta Besar AS sementara untuk Korsel Joseph Yun, pada Selasa (18/3/2025) mengungkapkan Departemen Energi AS melabeli Korsel negara sensitif.

Menurut Yun, pelabelan tersebut disebabkan karena penjungung Korsel ke laboratorium AS disebut salah dalam menangani informasi sensitif.

Baca Juga: Israel Kembali Luncurkan Serangan Darat ke Gaza, Duduki Sebagian Wilayah Kunci

Penunjukan tersebut menempatkan Korsel, yang merupakan sekutu AS ke tingkatan terendah dalam daftar tersebut, mencakup China, Iran, Israel, Rusia, Taiwan dan Korut.

Hal itu telah memicu kontroversi dan perdebatan di Seoul, yang mengatakan bahwa pelabelan tersebut belum diberitahu oleh AS.

“Korea Selatan dimasukkan ke dalam daftar ini karena ada beberapa kesalahan penanganan informasi sensitif,” ujar Yun dalam sambutannya di Kamar Dagang AS di Korea dikutip dari CNN Internasional.

Ia tidak menjelaskan lebih lanjut tentang masalah tersebut, tetapi mengatakan lebih dari 2.000 mahasiswa, peneliti dan pejabat Korsel mengunjungi laboratorium AS tahun lalu.

Penunjukan tersebut terbatas pada fasilitas departemen, dan tak memiliki implikasi yang lebih luas bagi kerja sama antar sekutu.

“Itu bukan masalah besar. Ada beberapa insiden karena begitu banyak warga Korsel yang pergi ke sana,” katanya.

Penulis : Haryo Jati Editor : Desy-Afrianti

Sumber : CNN Internasional


TERBARU