> >

Korut Ngamuk AS-Korsel Latihan Militer Gabungan Pekan Depan, Ancam Harga Mengerikan Harus Dibayar

Kompas dunia | 8 Maret 2025, 14:08 WIB
Korut Ngamuk ASKorsel Latihan Militer Gabungan Pekan Depan Ancam Harga Mengerikan Harus Dibayar
Pemimpin Tertinggi Korea Utara Kim Jong-un menemui pasukan Korea Utara di tengah latihan militer di sebuah daerah di Korea Utara, 13 Maret 2024. Foto ini disediakan oleh pemerintah Korea Utara dan diterbitkan kantor berita KCNA. (Sumber: KCNA/KNS via Associated Press)

PYONGYANG, KOMPAS.TV - Korea Utara melontarkan ancaman kepada Amerika Serikat dan Korea Selatan yang akan melakukan latihan militer gabungan pekan depan.

Korut mengancam akan ada harga mengerikan yang harus dibayar oleh AS-Korsel jika latihan militer gabungan itu tetap dilakukan.

Pada Jumat (7/3/2025), pemerintahan rezim Kim Jong-un tersebut juga mengatakan latihan itu akan segera membawa badai yang memperburuk situasi keamanan di Semenanjung Korea.

Baca Juga: China Ledek Trump Kembalikan Hukum Rimba, Tantang AS atas Kenaikan Tarif

Peringatan Korut itu dikeluarkan sehari setelah militer sekutu mengumumkan bahwa latihan  tahunan Freedom Shied, akan dimulai, Senin (11/3/2025).

Latihan tersebut termasuk simulasi yang melibatkan komputer dan latihan di lapangan.

Kantor Berita Korut (KCNA) mengomentari bahwa latihan militer tahunan AS-Korsel itu terus melanggar hak dan kepentingan kedaulatan Korut serta memperburuk keamanan regional.

Freedom Shield telah berulang kali mengalami modifikasi terburuknya, dilengkapi sepenuhnya dengan semua tanda-tanda berbahaya,” bunyi pernyataan KCNA dikutip dari Yonhap.

“Ini akan segera membawa badai yang memperburuk situasi keamanan di Semenanjung Korea,” ujarnya.

Korut juga mengutip rencana Seoul dan Washington untuk meningkatkan jumlah latihan perang berskala besar menjadi 16 tahun dari 10 tahun sebelumnya.

Penulis : Haryo Jati Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Yonhap


TERBARU