Suriah Masih Membara, Pasukan Pemberontak Disergap Loyalis Bashar Al-Assad, 14 Orang Tewas
Kompas dunia | 26 Desember 2024, 12:27 WIBDAMASKUS, KOMPAS.TV - Tergulingnya Presiden Bashar Al-Assad oleh para pemberontak ternyata masih membuat Suriah membara.
Otoritas pemberontak Suriah mengungkapkan 14 orang tewas terbunuh dan mereka berasal pasukan keamanan Kementerian Dalam Negeri, sementara 10 orang lainnya terluka dalam sergapan yang dilakukan pasukan loyalis Assad di sebelah Barat negara itu.
Mereka mengatakan pertempuran terjadi di pelabuhan Mediterania, Tartous, Selasa (24/12/2024).
Baca Juga: Negosiasi Gencatan Senjata dan Pembebasan Sandera di Gaza Mandek, Hamas-Israel Saling Menyalahkan
Laporan mengatakan pasukan keamanan disergap ketika mereka mencoba menangkap seorang mantan pejabat yang peranannya memiliki hubungan dengan penjara Saydnaya yang berbahaya.
Pengawasan Hak Asasi Manusia Suriah (SOHR) yang berbasis di Inggris, mengungkapkan tiga orang militan pendukung Assad terbunuh dalam bentrokan itu.
Dikutip dari BBC Internasional, Kamis (26/12/2024), SOHR mengungkapkan pasukan keamanan selanjutnya memanggil pasukan bantuan.
Dalam kesempatan terpisah, otoritas Suriah mengungkapkan telah memberlakukan jam malam di Homs.
Laporan mengatakan pemberlakuan jam malam akhirnya berlanjut pada kerusuhan, setelah video memperlihatkan serangan kepada kuil Alawite, yang merupakan bagian dari komunitas Syiah.
Namun Kementerian Dalam Negeri Suriah yang dikuasai pemberontak mengatakan itu merupakan video lama.
Penulis : Haryo Jati Editor : Desy-Afrianti
Sumber : BBC Internasional