> >

Kremlin Bantah Istri Bashar Al-Assad Minta Cerai, Dikenal Berjasa Tutupi Brutalitas Suami

Kompas dunia | 24 Desember 2024, 11:52 WIB
ARSIP - Presiden Suriah Bashar Al-Assad (kiri) bersama istrinya, Asma, saat mengunjungi Perdana Menteri Inggris Raya Tony Blair di London, 16 Desember 2002. (Sumber: Max Nash/Associated Press)

Pada 2011, media asal Amerka Serikat (AS), Vogue, sempat diprotes karena menyanjung Asma sebagai "mawar di padang gurun."

Media tersebut dituduh mengabaikan keterlibatan Asma dalam menutupi tindakan suaminya membunuh lebih dari 5.000 warga sipil.

Akibat perang saudara, pemerintah Inggris Raya membekukan aset-aset Asma pada 2012.

Akan tetapi, Asma masih memiliki kewarganegaraan Inggris Raya dan diisukan hendak kembali ke London usai suaminya terusir. Perempuan ini didiagnosis mengidap leukimia sejak Mei 2024.

Baca Juga: Trump Tuduh Turki Dalangi Pemberontakan di Suriah, Ankara Membantah: Itu Keinginan Rakyat

 

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : The Guardian


TERBARU