Putin Jemawa Miliki Banyak Rudal Baru Terkuat yang Siap Digunakan, Ancam Akan Dipakai Saat Perang
Kompas dunia | 23 November 2024, 07:47 WIBSerangan tersebut termasuk peluncuran rudal yang begitu kuat, sehingga pejabat Ukraina melihat dampak kerusakan setelahnya sama dengan rudal balistik abtar benua (ICBM).
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menyerukan kepada pemimpin dunia memberikan respons serius kepada Putin.
Hal itu agar pemimpin Eusia itu bisa merasakan konsekuensi nyata dari aksinya.
Zelenskyy juga menambahkan meminta rekan Barat untuk memperbarui sistem pertahanan udaranya.
Baca Juga: Reaksi Rusia Usai Tentara Korea Utara Disebut Lakukan Pelecehan Seksual di Kursk, Langsung Dibela?
Seperti dilaporkan Kantor Berita Ukraina, Interfax, Kiev berusaha mendapatkan Pertahanan Area Terminal Ketinggian (THAAD) milik AS, atau memperbarui sistem pertahanan ant-rudal balistik Patriot.
Sementara itu, CEO dan pendiri perusahaan Penasihat Risiko Sibylline, Justin Crump, mengatakan bahwa Rusia kemungkinan menggunakan serangan ke Dnipro sebagai peringatan.
Ia mencatat bahwa rudal Oreshnik, yang lebih cepat dan lebih canggih dari persenjataan lainnya, memiliki kapasitas memberikan tantangan serius bagi pertahanan udara Ukraina.
Penulis : Haryo Jati Editor : Desy-Afrianti
Sumber : BBC Internasional