> >

Indonesia-China Resmikan Kesepakatan Blue Economy, Apa Saja Bentuk Kerja Samanya?

Kompas dunia | 10 November 2024, 13:18 WIB
Presiden Prabowo saat melakukan pertemuan dengn Presiden China Xi Jinping di Great Hall of the People di Beijing, Sabtu (9/11/2024). (Sumber: Istimewa)

BEIJING, KOMPAS.TV - Indonesia dan China meresmikan kerja sama Deepening Blue Economy Cooperation. Peresmian kerja sama itu dilakukan bertepatan dengan kunjungan kenegaraan Presiden RI Prabowo Subianto ke China untuk menemui langsung Presiden Xi Jinping.

Kerja sama itu diresmikan lewat penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) terkait Deepening Blue Economy Cooperation.

Baca Juga: Bertemu Presiden Prabowo, Presiden China Xi Jinping Janjikan Hal Ini

MoU tersebut ditandatangani di Great Hall of the People di Beijing, Sabtu (9/11/2024) oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Perdagangan China Wang Wentao.

Penandatanganan MoU tersebut disaksikan oleh Presiden Prabowo dan Presiden China Xi Jinping.

MoU ini mencakup kerja sama multisektoral, Blue Economoy atau Ekonomi Biru.

Dalam MoU ini Ekonomi Biru itu dimaksudkan sebagai pemanfaatan energi laut terbarukan yang berkelanjutan.

Selain itu, juga pengelolaan perikanan dan akuakultur, pariwisata maritim, inovasi dan kerja sama industri.

Sektor yang akan dikerjasamakan antara lain industri hilirisasi produk kelautan seperti pengolahan makanan laut dan biofarmasi kelautan, kerja sama industri pembuatan dan perbaikan kapal, transpotasi laut, pembangunan dermga dan pelabuhan.

Selain itu, MoU ini juga menjadi landasan dalam keraj sama dua negara di sektor pariwisata dan layanan rekreasi Bahari, serta pengembangan sumber energi bersih.

Penulis : Haryo Jati Editor : Gading-Persada

Sumber : Kementerian Koodinator Bidang Perekonomian RI


TERBARU