> >

Rusia Bungkam soal Keterlibatan Tentara Korea Utara dalam Perang Ukraina

Kompas dunia | 8 November 2024, 21:43 WIB
Juru Bicara Kremlin, Dmitry Peskov, dalam pernyataan terbarunya, hari Kamis, 31 Oktober 2024, menyatakan Rezim Kiev saat ini dilaporkan sangat gelisah dan ketar-ketir akibat perkembangan yang tidak menguntungkan di garis depan pertempuran. (Sumber: TASS)

Sikap diam ini konsisten dengan kebijakan Rusia yang cenderung tertutup soal detail operasi militernya di Ukraina.

Seruan Dukungan Tambahan

Zelensky tidak hanya menyampaikan tudingan, tetapi juga menyerukan dukungan tambahan dari negara-negara Barat.

Ia menilai keterlibatan Korea Utara sebagai ancaman besar terhadap keamanan global. 

Menurutnya, hal ini merupakan eskalasi konflik yang dapat memicu ketidakstabilan di kawasan internasional.

“Ini bukan hanya persoalan kami. Keterlibatan Korea Utara dalam konflik ini adalah ancaman bagi semua negara,” tutur Zelensky.

Dukungan Korea Utara terhadap Rusia mendapat momentum setelah sebelumnya pekan ini parlemen Rusia meratifikasi kesepakatan pertahanan penting dengan Korea Utara.

Kesepakatan ini mewajibkan kedua negara untuk memberikan bantuan militer langsung apabila salah satu di antaranya diserang. 

Langkah ini memperkuat hubungan militer antara Rusia dan Korea Utara di tengah meningkatnya ketegangan dengan negara-negara Barat.

Pengamat hubungan internasional menilai, kesepakatan ini sebagai indikasi semakin eratnya kerja sama antara kedua negara yang kini sama-sama berada dalam sorotan. 

Baca Juga: Tentara Korea Utara di Rusia Diklaim Kecanduan Pornografi Online, Efek Dapat Akses Bebas Internet

Penulis : Rizky L Pratama Editor : Deni-Muliya

Sumber : Al Arabiya


TERBARU