> >

Rumah Sakit Indonesia di Gaza Dibakar Tentara Israel, Pasien Tewas karena Alat Oksigen Mati

Kompas dunia | 21 Oktober 2024, 22:06 WIB
Asap membubung dari Rumah Sakit Indonesia di Jabalia, Gaza utara, Senin (21/10/2024). (Sumber: Instagram@eyeonpalestina)

JABALIA, KOMPAS.TV - Tentara Israel dilaporkan membakar Rumah Sakit Indonesia di Gaza, Senin (21/10/2024).

Pembakaran Rumah Sakit Indonesia tersebut diungkapkan oleh Kementerian Kesehatan Gaza.

Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan Rumah Sakit Indonesia di Beit Lahia, Jabalia utara, telah menjadi target langsung tentara Israel.

Baca Juga: Menhan AS Muncul di Kiev usai Serangan Drone Rusia, Mumet Cari Cara Bantu Militer Ukraina

Dikutip dari The National, insiden itu terungkap setelah saksi mata melaporkan tentara Israel melakukan hal yang sama ke gedung-gedung tempat ribuan orang mencari perlundungan.

Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia pun mengaku mendapat laporan mengenai aksi pembakaran tersebut.

"Kami dapat laporan seperti itu," ujar Juru Bicara Kemlu Roy Soemirat saat dihubungi Kompas.tv, Senin (21/10).

"Lagi cek detail via semua sumber terutama KBRI," tambahnya.

Ratusan ribu orang di Gaza utara saat ini masih dikepung oleh tentara Israel.

Rumah Sakit Indonesia sendiri merupakan satu dari tiga rumah sakit yang sebagian masih berfungsi di wilayah tersebut.

Kementerian Kesehatan Gaza mengungkapkan, generator Rumah Sakit Indonesia telah dibombardir.

Hal itu membuat listrik mereka terputus, dan menyebabkan pasien tewas setelah alat oksigen tak berfungsi.

Dengan terbatasnya pergerakan mereka, staf Rumah Sakit Indonesia harus mengubur korban tewas di dalam kompleks rumah sakit, yang hingga kini masih dikepung.

“Bahkan opsi untuk memprioritaskan yang terluka sudah tak lagi mungkin, karena banyak dari mereka yang terluka dan ditinggalkan pendarahan hingga tewas kemarin, yang menyebabkan meningkatnya jumlah korban tewas,” tambah Kementerian Kesehatan Gaza.

Salah satu warga, Yousri Qarmout, 37 tahun, mengatakan tentara Israel menyalakan api ke gedung di sekitar Rumah Sakit Indonesia, tempat orang-orang berlindung.

Baca Juga: Rencana Israel Serang Iran Bocor, AS Bakal Lakukan Investigasi

“Pasukan pendudukan tak berhenti menggunakan taktik pembakaran dan penghancuran sepanjang operasi ini. Setiap hari, kami selalu melihat kepulan asap di mana-mana,” katanya.

“Kemarin, tentara Israel menyalakan api ke banyak gedung di sekitar Rumah Sakit Indonesia, yang diketahui merupakan area dengan banyak tempat pengungsian,” tambahnya.

Qarmout mengatakan api tak berhenti dan asap membubung mencapai hampir semua bagian Gaza utara, sedangkan suara ledakan terus berlanjut.

 

Penulis : Haryo Jati Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV/The National


TERBARU