> >

Media Ungkap Koordinasi antara Israel dan AS jelang Serangan Pager di Lebanon

Kompas dunia | 19 September 2024, 22:50 WIB
Petugas tanggap darurat dari Pertahanan Sipil Lebanon membawa seorang pria yang terluka setelah pager genggamnya meledak, di Sidon di bagian selatan Lebanon, Selasa, 17 September 2024. (Sumber: AP Photo)

Dilansir Al Jazeera, Kamis (19/9/2024), Menteri Kesehatan Lebanon Firass Abiad mengatakan, sedikitnya 32 orang tewas dan ribuan lainnya terluka dalam ledakan terkoordinasi yang terjadi pada Selasa dan Rabu.

Pada Selasa, sekitar 4.000 pager meledak dalam kurun satu jam.

Sehari kemudian, ledakan kembali terjadi yang menurut Abiad melibatkan alat-alat elektronik yang lebih besar seperti walkie-talkie, ponsel, laptop hingga sel listrik tenaga surya.

Menurut Abiad, ledakan mengakibatkan "pendarahan dalam, luka pada abdomen dan bagian-bagian tubuh lainnya, termasuk pendarahan otak," ungkapnya.

Baca Juga: Pejabat AS: Israel Tanam Bahan Peledak dalam Pager Buatan Taiwan yang Dijual ke Hizbullah

 

Penulis : Edy A. Putra Editor : Deni-Muliya

Sumber : Anadolu Agency/Al Jazeera


TERBARU