Tokyo Ketar-ketir Kapal Induk China Makin Mendekati Jepang, Nyatakan Keprihatinan Serius
Kompas dunia | 18 September 2024, 21:35 WIBTOKYO, KOMPAS.TV – Jepang mengatakan armada kecil kapal induk China, Liaoning, memasuki laut dekat wilayahnya untuk pertama kali pada Rabu (18/9/2024).
Hal itu mendorong Tokyo menyampaikan "keprihatinan serius" kepada Beijing terkait semakin agresifnya tindakan militer China di sekitar Jepang.
Menurut Kementerian Pertahanan Jepang, Liaoning yang didampingi oleh dua kapal perusak, berlayar di antara pulau Yonaguni yang berada di barat daya Jepang dan Iriomote yang terdekat, memasuki "zona tambahan" Jepang.
Zona tersebut merupakan area laut yang berada di luar perairan teritorial suatu negara, namun tetap memberikan negara tersebut hak kontrol tertentu terhadap lalu lintas maritim, hingga sejauh 24 mil laut dari garis pantai.
Baca Juga: Kim Jong Un Kembali Luncurkan Rudal Balistik Korea Utara, Jepang dan Korea Selatan Makin Ketar-ketir
Transit Liaoning merupakan bagian dari pergerakan armada pada Selasa (17/9/2024) dan Rabu (18/8), di mana kapal-kapal perang China juga melintas di lepas pantai barat dari pulau-pulau yang disengketakan oleh Jepang, yang dikenal sebagai Senkaku.
China juga mengeklaim pulau-pulau tersebut, dan menyebutnya sebagai Diaoyu.
Wakil Sekretaris Kabinet Jepang Hiroshi Moriya mengatakan kepada wartawan bahwa "insiden terbaru ini sama sekali tidak dapat diterima dari sudut pandang keamanan nasional dan regional."
Bulan lalu, Jepang menyatakan pesawat pengintai Y-9 milik China melanggar wilayah udaranya.
Beberapa hari kemudian, sebuah kapal survei China dilaporkan melanggar perairan teritorial Jepang di lepas pantai Prefektur Kagoshima di selatan.
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Associated Press