Cara Donald Trump Menyerang Kamala Harris: Ia India atau Kulit Hitam?
Kompas dunia | 1 Agustus 2024, 08:33 WIBCHICAGO, KOMPAS.TV - Calon Presiden Amerika Serikat (AS) menggunakan identitas rasial untuk menyerang Kamala Harris.
Hal itu dilontarkan Donald Trump dalam pernyataannya di konvensi untuk jurnalis kulit hitam, dalam pencalonan untuk pemilihan presiden AS.
Trump mengklaim bahwa wakil presiden yang juga calon Presiden dari Partai Demokrat Kamala Harris hanya menekankan warisan Asia-Amerika sampai baru-baru ini, ketika mengklaim sebagai orang kulit hitam.
Baca Juga: Iran Ancam Pembalasan Keras ke Israel atas Pembunuhan Ismail Haniyeh, Netanyahu Malah Jemawa
“Saya tak tahu ia berkulit hitam hingga beberapa tahun lalu ketika ia tiba-tiba mengaku berkulit hitam, dan kini ia ingin dikenal sebagai kulit hitam,” ujarnya di Konvensi Asosiasi Nasional Jurnalis Kulit Hitam di Chicago, Rabu (31/7/2024) dikutip dari BBC Internasional.
“Jadi saya tidak tahu. Apakah ia India atau ia berkulit hitam?” ucap eks Presiden AS tersebut.
Trump pun melanjutkan serangannya terhadap Harris.
“Saya menghormati siapa pun dia. Namun, ia sepertinya tidak karena sebelumnya ia selalu merasa sebagai orang India, dan tiba-tiba berubah, dan menjadi orang kulit hitam,” katanya.
Tim kampanye Harris mengatakan omelan Trump hanyalah gambaran dari kekacauan dan perpecahan yang menjadi ciri kampanyenya.
Sementara itu, Gedung Putih menyebut komentar tersebut menjijikan.
Penulis : Haryo Jati Editor : Iman-Firdaus
Sumber : BBC Internasional