Lini Masa Pembunuhan Terencana Israel, Ada Tokoh Hamas, PLO, Hizbullah, dan Iran
Kompas dunia | 31 Juli 2024, 19:15 WIBYERUSALEM, KOMPAS.TV - Ketegangan di Timur Tengah semakin memanas setelah terjadi dua pembunuhan terhadap pemimpin perlawanan di Beirut dan Teheran. Serangan ini menambah daftar panjang pembunuhan terencana yang dikaitkan dengan Israel.
Hamas menuduh pemerintah zionis Israel berada di balik pembunuhan pemimpin tertinggi mereka, Ismail Haniyeh, di Teheran. Namun, Israel tidak memberikan tanggapan.
Sementara itu, Israel mengeklaim bertanggung jawab atas serangan terhadap Fouad Shukur, komandan senior Hizbullah di Beirut.
Kedua serangan ini mengancam memperluas konflik di kawasan setelah hampir 10 bulan perang di Gaza.
Berikut adalah beberapa pembunuhan terencana yang dilakukan Israel selama bertahun-tahun:
Baca Juga: Hamas Deklarasikan Akan Perang Terbuka untuk Membebaskan Yerusalem Usai Pembunuhan Ismail Haniyeh
Juli 2024
Israel menargetkan komandan militer Hamas, Mohammed Deif, dalam serangan besar di Jalur Gaza selatan yang padat. Serangan itu menewaskan setidaknya 90 orang termasuk anak-anak, menurut pejabat kesehatan setempat. Nasib Deif masih belum diketahui.
April 2024
Dua jenderal Iran tewas dalam serangan yang diklaim Iran dilakukan oleh Israel di konsulat Iran di Suriah. Kematian ini memicu serangan balik dari Iran yang meluncurkan 300 rudal dan drone ke wilayah Israel, kebanyakan berhasil dicegat.
Januari 2024
Serangan drone Israel di Beirut menewaskan Saleh Arouri, pejabat senior Hamas yang berada di pengasingan, saat tentara Israel bertempur dengan kelompok itu di Gaza.
Desember 2023
Seyed Razi Mousavi, penasihat lama Garda Revolusi Iran di Suriah, tewas dalam serangan drone di luar Damaskus. Iran menyalahkan Israel atas serangan ini.
2019
Serangan udara Israel mengenai rumah Bahaa Abu el-Atta, komandan senior Jihad Islam di Jalur Gaza, menewaskannya bersama istrinya.
2012
Ahmad Jabari, kepala sayap bersenjata Hamas, tewas ketika serangan udara mengenai mobilnya. Kematian Jabari memicu perang delapan hari antara Hamas dan Israel.
2010
Mahmoud al-Mabhouh, operator senior Hamas, tewas di kamar hotel di Dubai dalam operasi yang dikaitkan dengan agen mata-mata Mossad tetapi tidak pernah diakui oleh Israel. Banyak dari 26 pembunuh yang diduga terekam kamera, menyamar sebagai turis.
Baca Juga: Iran Janji Balas Kematian Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh: Sudah Tugas Kami Menghukum Berat Zionis
2008
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Associated Press