Bikin Gaduh, Menteri Sayap Kanan Israel Datangi Masjid Al-Aqsa, Bakal Ganggu Negosiasi dengan Hamas
Kompas dunia | 18 Juli 2024, 15:40 WIBYERUSALEM, KOMPAS.TV - Menteri sayap kanan Israel, Itamar Ben Gvir kembali membuat kegaduhan dengan mendatangi Masjid Al-Aqsa di Yerusalem.
Menteri Keamanan Nasional Israel tersebut memutuskan mengunjungi komplek Masjid Al-Aqsa, Kamis (18/7/2024).
Kedatangan Itamar Ben Gvir ke wilayah suci umat Islam itu pun diyakini bakal mengganggu negosiasi dengan Hamas untuk gencatan senjata di Gaza.
Baca Juga: Pembelot Korea Utara Jadi Wakil Menteri Korea Selatan, Posisi Tertinggi Pelarian Rezim Kim Jong-Un
Ben Gvir, yang merupakan pemimpin ultranasionalis, mengatakan ia pergi ke kompleks Masjid Al-Aqsa di puncak bukit Yerusalem untuk berdoa bagi kembalinya para sandera.
Meski begitu, ia menegaskan tak boleh ada kesepakatan yang sembrono.
Dikutip dari Associated Press, Ben Gvir mengatakan bahwa ia telah menekan Netanyahu untuk tak menyerah pada tekanan internasional.
Juga agar terus melanjutkan serangan militer Israel di Gaza.
Langkah kontroversial Ben Gvir itu pun diyakini bakal menganggu negosiasi dengan Hamas untuk gencatan senjata atas perang 9 bulan di Gaza.
Kedatangan Ben Gvir itu hanya selang sehari setelah kepergian Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu ke Amerika Serikat (AS).
Kedatangan Ben Gvir ke kompleks Masjid Al-Aqsa sendiri terakhir kali terjadi pada Mei.
Ulah Ben Gvir ketika itu untuk memprotes negara-negara yang secara sepihak mengakui negara Palestina.
Baca Juga: Sebut Arab Saudi Ingin Normalisasi dengan Israel, Biden Ungkap Syaratnya tapi Tak terkait Palestina
Puncak bukit Yerusalem sendiri merupakan tempat suci bagi umat Islam dan Yahudi.
Selain Masjid Al-Aqsa, di tempat itu juga ada Bukit Bait Suci, yang merupakan tempat suci umat Yahudi.
Ketegangan terkait kompleks tersebut telah memicu kekerasan dan masa lalu.
Penulis : Haryo Jati Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Associated Press