Para Pemimpin Dunia Sampaikan Belasungkawa atas Meninggalnya Presiden Iran Ebrahim Raisi
Kompas dunia | 20 Mei 2024, 19:29 WIBTEHERAN, KOMPAS.TV - Presiden Iran Ebrahim Raisi dikonfirmasi telah meninggal dunia akibat kecelakaan helikopter di Provinsi Azerbaijan Timur, Iran pada Minggu (19/5/2024).
Pemimpin berbagai negara di dunia menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya kepala pemerintahan Iran tersebut.
Helikopter yang ditumpangi Raisi dilaporkan membawa sembilan orang, yakni lima anggota delegasi presiden dan tiga awak.
Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir-Abdollahian juga meninggal dunia dalam kecelakaan ini.
Berbagai kepala negara atau perwakilan pemerintahan pun telah menyampaikan dukacita terhadap peristiwa yang menimpa Iran.
Berikut kumpulan ungkapan belasungkawa kepada Iran dari berbagai pemimpin dunia.
Indonesia
Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi menyampaikan dukacita atas meninggalnya Raisi dan Amir-Abdollahian.
Retno menyebut Amir-Abdollahian adalah teman baik baginya.
"Inalillahi wainnailaihi raji'un. Saya sangat berduka dengan meninggalnya Presiden Ebrahim Raisi dan teman baik saya, Menlu Hossein Amir-Abdollahian dari Iran, beserta delegasi yang menemani Presiden," kata Retno melalui media sosial X.
"Doa dan belasungkawa saya untuk keluarga yang ditinggalkan dan kepada rakyat Iran," ungkapnya.
Baca Juga: Iran Nyatakan Wakil Presiden Mohammad Mokhber Presiden Sementara, Kebijakan Luar Negeri Tetap
Pakistan
Perdana Menteri Pakistan Shehbaz Sharif menetapkan hari berkabung karena meninggalnya Raisi dan delegasi.
Bendera Pakistan pun diperintahkan dikibarkan setengah tiang sebagai wujud solidaritas untuk Iran.
"Pakistan mendapat kehormatan menjamu Presiden Raisi dan Menteri Luar Negeri Hossein Amir-Abdollahian dalam sebuah kunjungan bersejarah, kurang dari sebulan lalu. Mereka adalah teman baik Pakistan," kata Sharif.
Rusia
Menteri Luar Negeri Rusia, Sergey Lavrov menyampaikan dukacita atas meninggalnya "teman (Rusia) yang bisa diandalkan.
Lavrov menegaskan, Raisi dan Amir-Abdollahian berperan penting memperkuat hubungan Rusia-Iran.
"Kami dengan tulus menyampaikan belasungkawa kepada keluarga dan teman dari para korban, juga kepada seluruh rakyat Iran. Doa kami bersama kalian dalam waktu yang menyedihkan ini," kata Lavrov dikutip Al Jazeera.
Malaysia
Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim mengaku "sangat berduka" usai mendengar kabar kecelakaan helikopter Raisi dan rombongan.
Anwar pun merasa terhormat pernah bertemu Raisi pada November 2023 lalu.
"Dedikasi beliau untuk keadilan, perdamaian, dan kemajuan umat (Islam) sangat menginspirasi," kata Anwar Ibrahim.
"Kami berkomitmen untuk meningkatkan hubungan Malaysia-Iran, bekerja bersama untuk kebaikan rakyat kami dan dunia Muslim. Janji kami akan terpenuhi," tuturnya.
Turki
Presiden Turki menyampaikan "belasungkawa mendalam" atas meninggalnya Ebrahim Raisi dan rombongan.
Turki sempat mengirimkan enam kendaraan dan 32 petugas ke Iran untuk mencari helikopter Raisi.
"Sebagai kolega yang secara pribadi menyaksikan upaya-upaya beliau demi perdamaian rakyat Iran dan kawasan kami semasa menjabat, saya mengenang Pak Presiden (Raisi) dengan hormat dan rasa terima kasih," kata Erdogan.
Irak
"Kami menyampaikan solidaritas untuk saudara kami, rakyat Iran dan pemerintah Republik Islam (Iran) selama tragedi menyakitkan ini," kata Perdana Menteri Irak Syia Al-Sudani dalam sebuah pernyataan.
Qatar
Amir Qatar Syaikh Tamim bin Hamad Al Thani menyampaikan dukacita untuk rakyat Iran sehubungan kecelakaan yang menewaskan Raisi.
"Semoga Tuhan yang Maha Esa memberi ampunan kepada mereka (korban tewas) dan kepada keluarga mereka agar diberi ketabahan dan pelipur lara. Kita adalah milik Allah dan hanya kepada-Nya lah kita kembali," kata pemimpin Qatar tersebut.
China
Juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Wang Wenbin menyampaikan, Presiden Xi Jinping menyampaikan belasungkawa untuk rakyat Iran.
Wang mengatakan, Xi Jinping menyebut kematian Raisi adalah "kehilangan besar bagi rakyat Iran."
"Presiden Xi Jinping menekankan bahwa rakyat China telah kehilangan seorang sahabat baik," kata Wang dikutip Press TV.
India
Perdana Menteri India Narendra Modi mengaku sangat bersedih dan terkejut dengan kematian Raisi.
"Kontribusi beliau dalam memperkuat hubungan bilateral India-Iran akan selalu terkenang. Belasungkawa saya untuk keluarga beliau dan rakyat Iran. India berdiri bersama Iran dalam waktu penuh kesedihan ini," kata Modi.
Selain pemerintahan di dunia, organisasi atau milisi pro-Iran juga menyampaikan dukacita atas meninggalnya Raisi dan rombongan.
Organisai Houthi Yaman, Hamas Palestina, dan Hizbullah Lebanon menyebut kematian Raisi adalah kehilangan besar bagi mereka.
Baca Juga: Media Iran Sebut Presiden Ebrahim Raisi dan Menlu Hossein Amir Abdollahian Tewas: Mereka Martir
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Deni-Muliya
Sumber : Kompas TV