> >

PBB: Lebih dari Setengah Juta Orang Terusir dari Rafah dan Gaza Utara, Mereka Lelah dan Kelaparan

Kompas dunia | 14 Mei 2024, 21:05 WIB
Pengungsi Palestina tiba di Gaza tengah setelah melarikan diri dari kota Rafah di Gaza selatan di Deir al Balah, Jalur Gaza, pada Kamis, 9 Mei 2024. (Sumber: AP Photo)

Sebelum serangan dimulai minggu lalu, Rafah menampung sekitar 1,3 juta warga Palestina, sebagian besar dari mereka merupakan pengungsian  dari pertempuran di tempat lain.

Pejabat Palestina mengatakan serangan Israel di Gaza tengah menewaskan setidaknya 12 orang semalam hingga Selasa.

Kondisi makin miris karena tidak ada makanan yang masuk ke dua penyeberangan perbatasan utama di Gaza selatan selama seminggu terakhir. Sekitar 1,1 juta warga Palestina di Gaza menghadapi tingkat kelaparan yang sangat tinggi, berada di ambang kelaparan, dan "kelaparan penuh" terjadi di utara, menurut PBB.

Tujuh bulan pengeboman dan operasi darat Israel di Gaza telah menewaskan lebih dari 35.000 orang, sebagian besar wanita dan anak-anak, menurut pejabat kesehatan setempat.

Perang dimulai pada 7 Oktober ketika Hamas menyerang Israel selatan, diklaim oleh Israel telah menewaskan sekitar 1.200 orang, sebagian besar warga sipil, dan menyandera sekitar 250 orang lainnya. Israel mengatakan Hamas masih menahan sekitar 100 sandera dan sisa-sisa lebih dari 30 lainnya.

 

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Associated Press


TERBARU