> >

Kapal Penjaga Pantai China Hantam Kapal Militer Filipina dengan Kanon Air, Laut China Selatan Tegang

Kompas dunia | 30 April 2024, 21:11 WIB
Kapal Penjaga Pantai Filipina, BRP BAGACAY (MRRV-4410), disemprot air oleh Penjaga Pantai China ketika mencoba mendekati perairan dekat Scarborough Shoal yang dikenal sebagai Bajo De Masinloc di Laut China Selatan pada Selasa, 30 April 2024. (Sumber: AP Photo/Philippine Coast Guard)

MANILA, KOMPAS.TV - Kapal-kapal Penjaga Pantai China melepaskan tembakan air ke arah dua kapal patroli Filipina di dekat sebuah terumbu yang diperebutkan di Laut China Selatan pada Selasa (30/4/2024) dan menyebabkan kerusakan minor pada satu kapal.

Belum ada laporan cedera dalam insiden yang terjadi di dekat Terumbu Scarborough, salah satu dari dua area yang diperebutkan China dan Filipina, dan memanas sejak tahun lalu.

Menurut juru bicara Penjaga Pantai Filipina, Komodor Jay Tarriela, sebuah kapal Penjaga Pantai Filipina dan kapal penjaga perikanan yang menemaninya, sedang berpatroli di perairan di sekitar Terumbu Scarborough.

Kemudian, kata dia, empat kapal Penjaga Pantai China, didukung enam kapal milisi, melakukan manuver penghalang berbahaya.

Tarriela mengatakan sebuah kapal Penjaga Pantai China melepaskan tembakan air ke arah kapal perikanan Filipina, BRP Bankaw.

Sementara dua kapal penjaga pantai China lainnya menyerang kapal Penjaga Pantai Filipina, BRP Bagacay, secara bersamaan dari kedua sisi, hingga merusak bagian dari pagar geladak dan kanopi.

Pejabat China belum mengeluarkan komentar terkait hal ini. Mereka telah berulang kali menegaskan kedaulatan China atas hampir seluruh Laut China Selatan, jalur perdagangan global kunci, dan memperingatkan bahwa mereka akan mempertahankan wilayah mereka dengan segala cara.

Kapal-kapal Filipina kemudian melanjutkan patroli mereka, kata Tarriela.

"Mereka tidak terpengaruh dan akan terus melakukan operasi mereka yang sah untuk mendukung nelayan Filipina dan memastikan keamanan mereka," katanya dalam sebuah pernyataan.

Baca Juga: China Murka AS Kirim Sistem Peluncur Rudal Canggih ke Filipina, Laut China Selatan Semakin Tegang

Klaim yang dibuat sejumlah negara atas kepemilikan wilayah perairan di Laut China Selatan. (Sumber: Kementerian Luar Negeri AS via Al Jazeera)

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Associated Press


TERBARU