Terungkap Pelaku Penusukan Massal di Sydney yang Tewaskan 6 Orang, Disebut Miliki Masalah Kejiwaan
Kompas dunia | 14 April 2024, 13:57 WIBSYDNEY, KOMPAS.TV - Pelaku penusukan massal di sebuah pusat perbelanjaan di Sydney, Australia, yang menewaskan enam orang pada Sabtu (13/4/2024), akhirnya terungkap. Pria bernama Joel Cauchi itu disebut memiliki masalah kejiwaan.
Selain korban tewas, Cauchi juga menyebabkan sejumlah orang terluka dan dalam kondisi kritis. Pria 40 tahun itu akhirnya tewas ditembak polisi di lokasi kejadian.
Baca Juga: Biden Kecam Serangan Iran usai Bicara dengan Netanyahu, Tegaskan Dukungan untuk Israel
Dikutip dari Al-Jazeera, Asisten Komisaris Kepolisian New South Wales Anthony Cooke pada Minggu (14/4/2024), mengungkapkan pelaku berasal dari Queensland dan sudah dikenal oleh pihak penegak hukum.
“Pada titik ini, masih belum ada apa pun yang kami miliki. Tak ada informasi intelijen yang kami kumpulkan menunjukkan bahwa hal ini didorong oleh motivasi, ideologi atau hal lainnya,” kata Cooke.
Pada profil di Facebook-nya, polisi menemukan bahwa Cauchi berasal dari Kota Toowoomba, di dekat Brisbane, dan merupakan lulusan sekolah menengah atas serta universitas.
Tato naga abu-abu, merah dan kuning, yang khas di lengan kanan digunakan untuk mengidentifikasinya.
“Kami tahu bahwa pelaku menderita masalah kesehatan mental. Penyelidikan awal menunjukkan ia beraksi seorang diri,” kata Cooke.
Baca Juga: Sydney Geger! 6 Tewas dalam Penusukan Massal di Pusat Belanja, Pelaku Tewas Ditembak di Tempat
“Saya yakin tak ada ancaman lanjutan,” tambahnya.
Kebrutalan Cauchi yang dilakukan di area perbelanjaan Bondi Juction, Sydney, menyebabkan lima perempuan dan satu pria terbunuh.
Sedangkan di antara yang cedera, adalah bayi berusia 9 bulan yang dilaporkan berada dalam kondisi serius tapi stabil di rumah sakit.
Penulis : Haryo Jati Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Al-Jazeera