> >

Inilah Kecerdikan Trump Menangkan Nominasi Calon Presiden Partai Republik di Pilpres 2024 Amerika

Kompas dunia | 14 Maret 2024, 07:55 WIB
Kandidat presiden dari Partai Republik mantan Presiden Donald Trump berbicara pada rapat umum kampanye Sabtu, 9 Maret 2024 (Sumber: AP Photo)

WASHINGTON, KOMPAS TV - Donald Trump, mantan Presiden AS, hari Selasa, (12/3/2024) kembali menjadi kandidat calon presiden Partai Republik untuk ketiga kalinya berkat serangkaian kemenangan besar yang diraih dengan kecerdikan dalam pemilihan pendahuluan dan kaukus, dengan suara hampir semua delegasi Partai Republik memilihnya.

Associated Press menyatakan Trump sebagai calon yang sangat mungkin pada pukul 11:09 malam EDT, setelah ia memenangkan pemilihan internal Partai Republik di Georgia, Mississippi, dan Washington hari Selasa, (12/3/2024).

Dengan kemenangan tersebut, Trump berhasil mendapatkan setidaknya 126 delegasi gabungan, sehingga suara yang diperoleh Trump dari internal Partai Republik melebihi angka 1.215 yang dibutuhkan untuk menjadi calon yang sangat mungkin.

AP menyimpulkan Trump akan memperoleh cukup delegasi di Washington setelah melihat hasil analisis yang menunjukkan bahwa dia akan memenangkan mayoritas suara di tingkat negara bagian, yang memberinya mayoritas delegasi sebanyak 43.

Delegasi Partai Republik Washington diberikan berdasarkan hasil suara di tingkat negara bagian dan distrik kongres.

Nominasi presiden AS adalah proses di mana partai politik secara resmi memilih kandidat mereka untuk bertarung dalam pemilihan presiden.

Dalam proses ini, delegasi dari setiap negara bagian dan wilayah AS memilih calon yang akan mewakili partai mereka di konvensi nasional.

Delegasi ini adalah perwakilan pemilih yang telah memilih dalam pemilihan pendahuluan atau kaukus di tingkat negara bagian atau wilayah. Tujuan utamanya adalah memperoleh dukungan mayoritas delegasi agar calon tersebut dapat dipilih sebagai kandidat resmi partai untuk pemilihan presiden.

Baca Juga: Resmi, Biden dan Trump akan Kembali Berlaga di Pilpres AS!

Kathie Washington, 63, kiri, menggunakan jarinya untuk menandatangani daftar elektronik sebelum menerima surat suara di daerah pemilihan utara Jackson, Miss., Selasa, 12 Maret 2024, saat dia dan orang lain memberikan suara di pemilihan pendahuluan partai Mississippi. (Sumber: AP Photo)

Kandidat yang memperoleh lebih dari 50% suara di tingkat negara bagian akan memenangkan semua 13 delegasi di tingkat negara bagian.

Begitu juga dengan kandidat yang memenangkan lebih dari 50% suara di suatu distrik kongres, ia akan memenangkan semua tiga delegasi dari distrik tersebut.

Jika tidak ada kandidat yang memperoleh mayoritas suara, delegasi akan dibagi berdasarkan proporsi suara di tingkat negara bagian dan di setiap distrik. Namun, kandidat harus mendapatkan setidaknya 20% suara untuk memenuhi syarat mendapatkan delegasi di Washington.

Ketika pemilihan ditutup di Washington, Trump hanya membutuhkan 30 delegasi lagi untuk mencapai angka 1.215 yang dibutuhkan. Setelah AP menetapkan Trump akan memenangkan mayoritas suara di tingkat negara bagian, ia berhak mendapatkan semua 13 delegasi di tingkat negara bagian, membuat dirinya hanya membutuhkan suara 17 delegasi lagi untuk mencapai 1.215.

Analisis AP juga menyimpulkan Trump kemungkinan akan memenangkan mayoritas suara di sebagian besar, jika tidak semua, dari 10 distrik kongres negara bagian tersebut, yang akan mendorongnya melewati jumlah delegasi yang dibutuhkan untuk mengamankan nominasi partai Republik.

Perjalanan Trump untuk mendapatkan nominasi tahun ini lebih mirip dengan yang dia lakukan sebagai petahana tahun 2020 daripada pada 2016 sebagai kandidat baru. Dia berhasil mengalahkan sejumlah rival untuk mendapatkan nominasi pemilihan presiden tahun 2024, yang merupakan kali ketiganya dalam delapan tahun.

Trump mencapai tonggak suara mayoritas delegasi partainya 57 hari setelah Partai Republik pertama kali mulai memberikan suara pada kaukus Iowa pada 15 Januari.

Itu lebih cepat dari pencapaian yang dia raih pada 2016, ketika dia membutuhkan 115 hari untuk mencapai tonggak tersebut dalam persaingan yang jauh lebih ketat.

Baca Juga: Putin Ungkap Pilihan Rusia, Lebih ke Biden daripada Trump, Ini Alasannya

Debat perdana pemilu AS tahun 2020. Kandidat presiden dari Partai Republik mantan Presiden Donald Trump berbicara pada rapat umum kampanye Sabtu, 9 Maret 2024. (Sumber: Associated Press)

Meskipun demikian, pencapaian ini sedikit tertinggal dari waktu yang dibutuhkan Presiden Joe Biden untuk secara tidak resmi mendapatkan nominasi Demokrat hari Selasa, serta waktu yang dibutuhkan Trump pada 2020 ketika dia maju sebagai petahana.

Kedua kandidat ini jauh lebih cepat dalam mencapai tonggak suara delegasi dibandingkan dengan waktu yang dibutuhkan Presiden Barack Obama untuk secara resmi mendapatkan renominasi pada 2012.

Mantan presiden ini sangat diuntungkan oleh aturan delegasi Partai Republik yang berbeda-beda di setiap negara bagian.

Beberapa negara bagian memungkinkan pemenang pemilihan pendahuluan atau pemenang mayoritas suara untuk mendapatkan semua delegasi negara bagian tersebut. Aturan-aturan ini umumnya menguntungkan kandidat yang memimpin dan membuatnya lebih sulit bagi kandidat yang ketinggalan untuk memenangkan delegasi.

Hampir semua kemenangan Trump pada kontes Super Tuesday minggu lalu, serta kemenangan di kaukus American Samoa, membuatnya hanya kurang 126 delegasi lagi untuk mencapai 1.215 yang dibutuhkan untuk mengamankan nominasi menjelang kontes Selasa.

Ini termasuk 11 delegasi di Texas yang diumumkan oleh partai negara bagian pada hari Selasa. Awalnya, partai tersebut berencana untuk memberikan delegasi tersebut dalam konvensi partai negara bagian pada Mei, tetapi mereka akhirnya memutuskan untuk memberikannya berdasarkan hasil pemilihan pendahuluan 5 Maret setelah ada ketegangan dengan aturan Komite Nasional Partai Republik.

Trump perlu mendapatkan sekitar 78% dari 161 delegasi yang tersedia dalam kontes hari Selasa, sebuah target yang masuk akal mengingat dia memenangkan 93% dari hasil besar Super Tuesday minggu lalu.

Meskipun begitu, calon secara resmi tidak akan menjadi calon presiden Partai Republik atau Demokrat sampai memenangkan suara dalam konvensi partai mereka pada musim panas nanti.

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Associated Press


TERBARU