> >

Rusia Sebut Rencana Israel di Rafah Bisa Jadi Pembersihan Etnis, Kematian di Gaza Sudah 30.320 Orang

Kompas dunia | 3 Maret 2024, 06:05 WIB
Rusia pada hari Sabtu (2/3/2024) menyatakan rencana Israel terkait Palestina di Rafah dapat berubah menjadi pembersihan etnis. Berbicara dalam konferensi pers pada Forum Diplomasi Antalya di Turki, Menlu Rusia Sergey Lavrov mengatakan, tragedi nyata sedang terjadi di Gaza, yang ujungnya tidak terlihat. (Sumber: Anadolu)

Perang Israel di Gaza telah mendorong 85% penduduk wilayah tersebut menjadi pengungsi internal di tengah kekurangan makanan, air bersih, dan obat-obatan yang akut, sementara 60% infrastruktur enklaf itu telah rusak atau hancur, menurut PBB.

Israel dituduh melakukan genosida di Pengadilan Internasional. Putusan sementara pada bulan Januari memerintahkan Tel Aviv untuk menghentikan tindakan genosida dan mengambil langkah-langkah untuk menjamin bantuan kemanusiaan disediakan kepada warga sipil di Gaza.

Konflik terus berlanjut, dan pengiriman bantuan masih sangat tidak mencukupi untuk mengatasi bencana kemanusiaan.

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Anadolu


TERBARU