> >

Turki: Pembantaian Warga Gaza yang Tunggu Bantuan Jadi Bukti Upaya Pemusnahan Palestina oleh Israel

Kompas dunia | 1 Maret 2024, 14:31 WIB
Masayrakat Palestina menunggu bantuan kemanusiaan di pantai Kota Gaza, 25 Februari 2024. (Sumber: Mahmoud Essa/Associated Press)

ANKARA, KOMPAS.TV - Turki menegaskan pembantaian Israel ke warga Palestina di Gaza yang menunggu bantuan jadi bukti upaya pemusnahan rakyat Palestina.

Tentara Israel menembaki warga sipil yang tengah menunggu truk bantuan kemanusiaan di sekitar area bundaran Al-Nabulsi, Kamis (29/2/2024) pagi.

Kementerian Kesehatan Gaza melaporkan setidaknya 112 orang tewas, dan 760 orang lainnya luka-luka.

Baca Juga: IKN Tertangkap Kamera Satelit NASA, Terlihat Pembangunan Pesat dan Disebut Kelahiran Kota Hutan Baru

Militer Israel berdalih bahwa tank mereka memberikan tembakan peringatan karena adanya ancaman dari para warga.

Namun, saksi mata mengatakan bahwa para tentara Israel menembaki langsung ke arah mereka.

“Fakta Israel menggunakan kelaparan sebagai senjata pada perang di Gaza, dan kini menargetkan penduduk sipil yang mencari bantuan untuk menyelamatkan hidupnya adalah bukti keinginan Israel menghancurkan seluruh populasi Palestina,” bunyi pernyataan Kementerian Luar Negeri Turki dikutip dari Anadolu Agency.

Kementerian itu menambahkan, Israel telah melakukan kejahatan kemanusiaan lainnya dengan membunuhi warga Palestina di Bundaran Al-Nabulsi sebelah selatan Gaza.

“Kekejaman di Gaza telah menjadi bencana global, yang dampaknya jauh melampaui wilayah tersebut,” bunyi peringatan Kementerian Luar Negeri Turki.

Mereka pun menyerukan kepada semua pihak yang mempunyai pengaruh terhadap pemerintah Israel untuk menghentikan kekerasan di Gaza.

Penulis : Haryo Jati Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Anadolu Agency


TERBARU