California Bahas Legalisasi Terapi Medis Gunakan Zat Psikedelik, Jamur Ajaib Segera Menjadi Obat Sah

SACRAMENTO, KOMPAS.TV - Zat psikedelik seperti yang didapat dari jamur ajaib atau magic mushroom dan zat lain kemungkinan akan sah menjadi obat dan bagian dari terapi medis di California, Amerika Serikat.

Dua legislator negara bagian California, Amerika Serikat hari Selasa, (6/2/2024) mengajukan RUU bipartisan yang akan mengizinkan orang berusia 21 tahun ke atas mengkonsumsi jamur psikedelik secara medis di bawah pengawasan profesional, sebagai bagian dari agenda untuk mengatasi krisis kesehatan mental dan penyalahgunaan zat di negara bagian tersebut.

Langkah ini dilakukan setelah Gubernur asal kubu Demokrat Gavin Newsom tahun lalu menolak legislasi yang akan mendekriminalisasi kepemilikan dan penggunaan pribadi beberapa halusinogen berbasis tumbuhan, termasuk jamur psikedelik.

Ini merupakan kali pertama usulan dari Senator Demokrat Scott Wiener berhasil melewati legislatif setelah bertahun-tahun terhenti. Dalam pesan veto-nya, Newsom, yang memperjuangkan legalisasi ganja pada tahun 2016, meminta para legislator untuk mengembangkan pedoman terapeutik dan regulasi.

Sekarang, Wiener bekerja sama dengan anggota parlemen negara bagian dari Partai Republik, Marie Waldron, dalam sebuah proposal yang memungkinkan partisipan mengonsumsi psilosibin, komponen halusinogenik dalam apa yang dikenal sebagai jamur psikedelik, di bawah pengawasan seorang terapis berlisensi.

Rancangan undang-undang ini juga akan mencakup dimetiltriptamin (DMT), MDMA, dan mescaline.

Colorado dan Oregon telah mendekriminalisasi jamur psikedelik dan membentuk sistem teratur untuk penggunaan terapeutik dari substansi tersebut.

California, San Francisco, Oakland, dan Santa Cruz efektif telah mendekriminalisasi kepemilikan jamur psikedelik, yang berarti seseorang tidak dapat ditangkap atau diadili karena memiliki jumlah terbatas dari halusinogen berbasis tumbuhan.

“Kami tahu penduduk California sedang menghadapi tantangan kesehatan mental dan kecanduan, dan kami tahu zat psikedelika, terutama ketika dikombinasikan dengan dukungan terapeutik, dapat menjadi alat yang kuat untuk membantu orang mendapatkan kesehatan mereka kembali,” kata Wiener dalam konferensi pers hari Senin, (5/2/2024).

“Kami tahu bahwa veteran tentara dan petugas pemadam kebakaran California telah mendapat manfaat khusus dari zat-zat ini, dan kami tahu bahwa banyak orang lain juga dapat demikian.”

Baca Juga: Makan Jamur Liar yang Tumbuh di Halaman Rumah, Satu Keluarga Keracunan

Waldron, yang memperkenalkan sebuah rancangan undang-undang berbeda untuk mempelajari penggunaan terapi psikedelik, mengatakan rancangan undang-undang bipartisan ini sejalan dengan visi Newsom untuk memberikan perlindungan di sekitar terapi psikedelik.

Seseorang harus melalui skrining medis menyeluruh untuk menentukan apakah mereka cocok mengonsumsi halusinogen untuk terapi dan melakukan penilaian lanjutan.

Rancangan undang-undang ini juga akan mengubah respons negara terhadap krisis kesehatan mental dari kebijakan kriminalisasi dan hukuman, kata Waldron.

California sudah memiliki "jaringan besar" terapis bawah tanah yang menyediakan terapi psikedelik, kata Wiener. Dia menambahkan rancangan undang-undang ini akan "membawa mereka (terapis bawah tanah) ke permukaan" melalui dewan lisensi negara baru yang mengatur layanan tersebut.

Undang-undang ini tidak mengizinkan kepemilikan dan penggunaan pribadi. Ini berarti klien tidak dapat membeli zat untuk dibawa pulang.

Narkoba tersebut masih ilegal menurut hukum federal.

Wiener mengatakan ia tidak ingin menunggu tindakan dari pemerintah federal dan berpendapat legislator negara dapat memberikan izin penggunaan psikedelik yang diatur, mirip dengan upaya sebelumnya untuk melegalkan penggunaan terapeutik ganja untuk mengobati kanker atau HIV.

Dikenal sebagai obat yang mempengaruhi pikiran pada tahun 1960-an, jamur psikedelik telah digunakan dalam praktik keagamaan atau spiritual dalam beberapa budaya selama berabad-abad dan mungkin ribuan tahun.

Beberapa peneliti yakin psilosibin dan obat lain dari zat psikedelik punya potensi penyembuhan dalam pengobatan depresi, kecemasan, dan gangguan stres pasca-trauma PTSD.

Baca Juga: Thailand Segera Dekriminalisasi Ganja, Tak Ada Hukuman Bagi Penggunanya

Food and Drug Administration FDA Amerika Serikat tahun 2018 menetapkan psilosibin sebagai "terapi terobosan" dan menerbitkan panduan draf tahun lalu untuk peneliti yang merancang uji klinis obat psikedelik.

Rancangan undang-undang ini disponsori oleh Heroic Hearts Project, sebuah organisasi nirlaba yang bekerja dengan veteran tentara untuk mengatasi trauma.

Juliana Mercer, veteran Korps Marinir dan anggota dewan Heroic Hearts Project, mengatakan ia telah menggunakan psikedelik untuk mengelola PTSD melalui program di luar AS. Organisasinya baru-baru ini mengirim sekelompok veteran ke Oregon untuk penggunaan psilosibin yang diatur.

“Dengan pendidikan dan regulasi, kita akan dapat membawa orang dari melakukan ini secara sembunyi-sembunyi, di tempat yang mungkin tidak aman, ke tempat di mana mereka dapat melakukannya dengan aman,” kata Mercer.

Dia menambahkan hal itu akan memungkinkan mereka untuk "mengakses penyembuhan yang layak tanpa takut akan konsekuensi negatif.”

 

California Coalition for Psychedelic Safety and Education, yang menentang usulan untuk mendekriminalisasi psikedelik tahun lalu, juga bergabung untuk mendukung rancangan undang-undang bipartisan ini tahun ini.

Susan Sagy, direktur eksekutif kelompok tersebut, menyebutnya sebagai pendekatan "yang seimbang antara manfaat potensial dari pengobatan terapeutik dengan risiko potensial terhadap kesehatan masyarakat.”

Para pendukung rancangan undang-undang ini memperkirakan program ini akan memakan waktu 18 hingga 24 bulan untuk diimplementasikan jika rancangan undang-undang tersebut disahkan.

Rancangan undang-undang ini juga akan membuat program pendidikan untuk membantu mengurangi stigma seputar psikedelik.

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Associated Press