> >

Empat Penasehat Garda Revolusi Islam Iran Tewas dalam Serangan Israel di Ibu Kota Suriah

Kompas dunia | 20 Januari 2024, 22:51 WIB
Pasukan Garda Revolusi Islam Iran (IRGC) mengumumkan bahwa empat penasihatnya tewas karena serangan Israel di ibu kota Suriah, Damaskus, Sabtu (20/1/2024). (Sumber: Anadolu Agency)

DAMASKUS, KOMPAS.TV - Pasukan Garda Revolusi Islam Iran (IRGC) mengumumkan bahwa empat penasihatnya tewas karena serangan Israel di ibu kota Suriah, Damaskus, Sabtu (20/1/2024).

Dalam pernyataannya, seperti dilansir Anadolu, IRGC juga menyatakan "selain empat penasihat militer yang bertugas di Suriah, juga terjadi kematian di antara pasukan Suriah" akibat serangan Israel tersebut.

Meski begitu, tidak disebutkan informasi tambahan tentang jumlah kematian di kalangan pasukan Suriah.

Sementara itu, kantor berita Iran Mehr juga melaporkan ada empat anggota IRGC yang tewas dalam serangan Israel di wilayah ibu kota Suriah. 

"Dua penasihat militer senior IRGC untuk Suriah dan dua anggota lain dari IRGC menjadi syuhada dalam serangan udara rezim Zionis Israel di ibu kota Suriah, Damaskus," tulis laporan tersebut.

Baca Juga: Detik-Detik Militer Israel Pamerkan Senjata, Sebut Akan Arahkan Serangan ke Tepi Barat Palestina!

Agensi berita Suriah SANA juga mengonfirmasi serangan tersebut meski tidak memberikan rincian tentang jumlah korban. 

Israel dilaporkan meluncurkan serangan yang menargetkan sebuah bangunan tempat tinggal di lingkungan Al-Mazah, barat Damaskus.

Serangan tersebut, kata Syrian Observatory for Human Rights, sebuah organisasi non-pemerintah, menyebabkan ledakan keras yang terdengar di lingkungan Al-Mazah, barat ibu kota Damaskus.

Serangan misil Israel itu menghantam sebuah bangunan empat lantai dan mengakibatkan lima orang tewas.

Belum ada komentar langsung dari pihak Israel mengenai serangan yang juga mengakibatkan hancurnya bangunan tersebut.

Sejak dimulainya perang sipil Suriah pada tahun 2011, Israel beberapa kali melakukan serangan di wilayah kelompok militer yang didukung Iran dan pasukan Suriah di Suriah. 

Baca Juga: Akankah Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu Sepakati Solusi 2 Negara dari Joe Biden?

 

Penulis : Rizky L Pratama Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Anadolu


TERBARU