> >

Terungkap, Pemimpin Militer NATO Dorong Sekutu untuk Merencanakan Hal yang Tidak Terduga di Ukraina

Kompas dunia | 20 Januari 2024, 09:53 WIB
Ketua Komite Militer NATO Laksamana Rob Bauer, tengah. Ukraina terperangkap dalam pertempuran eksistensial untuk kelangsungannya hampir dua tahun melawan Rusia, sehingga pasukan-pasukan Barat serta para pemimpin politik harus mengubah secara drastis cara mereka membantu melawan pasukan yang menyerang, kata pemimpin militer NATO Laksamana Rob Bauer pada hari Rabu, (17/1/2024). (Sumber: AP Photo)

Menteri Pertahanan Norwegia, Bjørn Arild Gram, mengatakan bahwa "peningkatan kapasitas dalam industri pertahanan penting, baik untuk Ukraina, maupun untuk menjaga keamanan kami sendiri."

Setengah dari dana tersebut akan diberikan kepada Nammo, kelompok kedirgantaraan dan pertahanan yang berbasis di Norwegia yang mengkhususkan diri dalam produksi amunisi, mesin roket, dan aplikasi antariksa, "untuk meningkatkan produksi amunisi artileri," kata Perdana Menteri Jonas Gahr Støre.

Di Brussels, Bauer mengatakan bahwa NATO akan terus mendukung Ukraina dalam jangka panjang.

"Hari ini adalah hari ke-693 dari apa yang Rusia pikirkan sebagai perang tiga hari. Ukraina akan mendapatkan dukungan kami untuk setiap hari yang akan datang karena hasil dari perang ini akan menentukan nasib dunia," katanya.

"Perang ini tidak pernah tentang ancaman keamanan nyata terhadap Rusia yang berasal dari Ukraina atau NATO," kata Bauer. "Perang ini tentang Rusia takut akan sesuatu yang jauh lebih kuat dari senjata fisik apa pun di dunia ini - demokrasi. Jika orang-orang di Ukraina bisa memiliki hak-hak demokratis, maka orang-orang di Rusia juga akan segera menginginkannya."

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Associated Press


TERBARU