> >

Pilih Dialog dengan Demonstran daripada Gunakan Kekerasan, Eks Menteri Guatemala Ditangkap Polisi

Kompas dunia | 12 Januari 2024, 13:02 WIB
Eks Menteri Dalam Negeri Guatemala Napoleon Barrientos ditangkap polisi, Kamis (11/1/2024). (Sumber: AP Photo/Moises Castillo)

Porras sendiri telah menyerukan agar penghalang jalan segera dicabut, bahkan dengan kekerasan jika diperlukan.

Beberapa jam sebelum Barrientos mengundurkan diri sebagai Kemendagri Guatemala, Porras menyerukan agar Barrientos dipecat karena tak mengikuti perintah pengadilan.

Insiden penangkapan Barrientos ini terjadi hanya beberapa hari sebelum Arevalo dijadwalkan dilantik sebagai Presiden Guatemala.

Kantor Porras saat ini melakukan sejumlah penyelidikan terbuka terhadap Arevalo dan partainya, yang dikritik oleh pengamat luar karena bermotif politik.

Baca Juga: Militer Ekuador Janjikan Lindungi Warga Sipil dari Gangster Narkoba, Bakal Ada Serangan Balik

Amerika Serikat (AS) pun ikut berkomentar dan ikut mengutuk penangkapan Barrientos.

Hal tersebut diungkapkan oleh Wakil Menteri Luar Negeri untuk Urusan Belahan Bumi Barat AS, Brian Nichols.

“Kami akan terus mencoba mengidentifikasi mereka yang berupaya melemahkan demokrasi dan supremasi hukum di Guatemala, dan meminta pertanggungjawaban mereka,” tuturnya dikutip dari LA Times.

Penulis : Haryo Jati Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Associated Press/LA Times


TERBARU