Pemimpin Oposisi Korea Selatan Ditikam saat Dikerubungi Jurnalis, Pelaku Berdalih Minta Tanda Tangan
Kompas dunia | 2 Januari 2024, 15:16 WIBJuru bicara DPK, Kwon Chil-seung, melaporkan bahwa pembuluh darah pada leher Lee diyakini terluka sehingga mengalami pendarahan hebat.
Pihak DPK pun menyebut insiden ini sebagai "ancaman terhadap demokrasi" dan mendesak polisi menggelar investigasi menyeluruh.
Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol menyatakan pihaknya mengkhawatirkan kondisi Lee dan memerintahkan pihak berwenang untuk melakukan investigasi. Yoon menegaskan aksi kekerasan seperti demikian tidak bisa ditoleransi.
Lee Jae-myung sendiri kalah dari Yoon Suk-yeol di Pemilihan Presiden (Pilpres) Korea Selatan 2022 lalu dengan selisih hanya 0,7 persen. Selisih itu tercatat sebagai margin paling tipis sepanjang sejarah Pilpres Korea Selatan.
Baca Juga: Kim Jong Un Perintahkan Militer Musnahkan Amerika Serikat dan Korea Selatan bila Ada Provokasi
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Associated Press