> >

Wakil Sekjen PBB: Pembantaian di Gaza Capai Tingkat Kengerian Baru Setiap Hari

Kompas dunia | 16 November 2023, 21:42 WIB
Kehancuran Gaza akibat pengeboman Israel, dilihat dari Israel Selatan, Selasa, (14/11/2023). Tentara Israel hari Rabu dini hari, (15/11/2023) menyerbu masuk kompleks RS Al Shifa di Gaza, mengeklaim melakukan operasi yang tepat dan terarah melawan Hamas di area tertentu fasilitas tersebut, yang Israel tuding menjadi lokasi markas bawah tanah kelompok perlawanan Hamas. (Sumber: AP Photo)

Meski status RS Al-Shifa sebagai fasilitas umum, fasilitas tersebut dibombardir dengan serangan di dalam dan di sekitarnya, sementara kelangkaan bahan bakar dan pasokan medis karena blokade Israel telah menyulitkan perawatan medis di fasilitas tersebut.

Serangan Israel di Jalur Gaza yang telah berlangsung selama 40 hari menewaskan sedikitnya 11.320 warga Palestina, termasuk lebih dari 7.800 perempuan dan anak-anak, dengan lebih dari 29.200 orang lainnya luka-luka, menurut angka terbaru dari otoritas Palestina.

Baca Juga: Joe Biden Kian Keras ke Israel, Ungkap Menduduki Gaza adalah Kesalahan Besar

Ribuan bangunan, termasuk rumah sakit, masjid dan gereja juga rusak atau hancur akibat serangan udara dan darat tanpa henti yang dilakukan Israel di daerah kantong yang terkepung itu sejak bulan lalu.

Sementara itu, jumlah korban tewas di Israel mencapai sekitar 1.200 orang, menurut angka resmi.

 

 

Penulis : Iman Firdaus Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV/Antara


TERBARU