> >

Jokowi Bertemu Empat Mata dengan Erdogan, Bahas Serius Jalan Keluar Serangan Brutal Israel di Gaza.

Kompas dunia | 12 November 2023, 15:59 WIB
Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, bertemu empat mata dengan Presiden Indonesia, Joko Widodo, hari Sabtu, (11/11/2023) di sela-sela KTT luar biasa Arab-Islam di Riyadh, membahas serangan Israel di Gaza, upaya pemberian bantuan ke warga sipil tak bersalah di Gaza, dan langkah-langkah yang memungkinkan untuk solusinya. (Sumber: Anadolu)

RIYADH, KOMPAS.TV - Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, bertemu empat mata dengan Presiden Indonesia, Joko Widodo, hari Sabtu, (11/11/2023) di sela-sela KTT luar biasa Arab-Islam di ibu kota Arab Saudi, Riyadh.

Dalam pertemuan tersebut, keduanya membahas "serangan Israel di Gaza, upaya untuk memberikan bantuan kepada warga sipil tak bersalah di Gaza, dan langkah-langkah yang memungkinkan untuk solusinya," sesuai dengan pernyataan Direktorat Komunikasi Turki seperti laporan Anadolu, Minggu, (12/11/2023).

Selama pertemuan, Erdogan mengatakan serangan Israel di Gaza tidak bisa diterima karena "telah mencapai tingkat pembunuhan massal, menargetkan rumah sakit, sekolah, tempat ibadah, dan staf lembaga bantuan."

Aktivitas diplomatik Turki bertujuan untuk memastikan perdamaian dan memberikan bantuan kemanusiaan serta layanan kesehatan ke Gaza, ujarnya.

"Negara-negara Islam harus mengambil langkah-langkah bersama untuk mendirikan perdamaian," kata Erdogan.

Baca Juga: Terkepung Pengeboman Israel, RS Al Shifa di Gaza Makamkan 100 Jenazah dalam Kompleks Rumah Sakit

KTT Luar Biasa Arab-Islam di Riyadh, Sabtu (11/11/2023) menghasilkan pernyataan bersama mendesak DK PBB mengambil tindakan tegas dan mengikat untuk menghentikan agresi Israel di Gaza, menekankan pentingnya gencatan senjata. Presiden Joko Widodo menyerukan negara OKI harus bersatu menuntut Israel melakukan gencatan senjata tanpa syarat di Gaza. (Sumber: Saudi Press Agency SPA)

Sebelumnya, sidang luar biasa Arab-Islam dimulai di Riyadh untuk membahas perkembangan yang terjadi di Jalur Gaza dan wilayah Palestina.

Pemimpin dan perwakilan Liga Arab dan Organisasi Kerjasama Islam berpartisipasi dalam sidang tersebut yang bertepatan dengan terus berlanjutnya serangan Israel di Jalur Gaza selama 36 hari.

Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, pada sidang tersebut menegaskan Indonesia mendukung KTT Arab-Islam, yang diselenggarakan pada saat yang tepat dan bertujuan menghasilkan hasil konkret yang akan mengakhiri pelanggaran Israel di Gaza dan penderitaan berkepanjangan rakyat Palestina.

Dalam pidatonya selama sidang KTT Arab-Islam, Presiden Indonesia menekankan negara-negara OKI harus bersatu dalam gerakan ini dan menuntut gencatan senjata tanpa syarat Israel di Gaza.

Menurut Presiden Jokowi, tanpa hal tersebut, situasi di wilayah Palestina, khususnya pembunuhan warga sipil, tidak akan membaik. Dia menegaskan perlunya mencari cara untuk meyakinkan pihak Israel agar menghentikan penembakan dan memberikan bantuan kemanusiaan.

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Anadolu / Saudi Press Agency


TERBARU