Korban Tewas Gempa Bumi di Afghanistan Barat Melonjak Jadi 2.000 Orang, Ratusan Masih Terkubur
Kompas dunia | 8 Oktober 2023, 14:01 WIBSambungan telepon terputus di Herat, menyulitkan arus informasi dari daerah yang terkena dampak. Video di media sosial menunjukkan ratusan orang berada di jalanan di luar rumah dan kantor mereka di Kota Herat.
Provinsi Herat berbatasan dengan Iran, dan gempa ini juga dirasakan di provinsi-provinsi Afghanistan terdekat seperti Farah dan Badghis, menurut laporan media lokal.
Wakil Perdana Menteri Taliban, Abdul Ghani Baradar, menyampaikan belasungkawa atas korban tewas dan terluka di Herat dan Badghis. Mereka mendesak organisasi lokal untuk segera membantu evakuasi, memberikan tempat tinggal bagi pengungsi, dan mengirimkan bantuan makanan kepada para korban.
"Dalam situasi ini, kami meminta dukungan dari sesama warga negara yang kaya untuk membantu saudara-saudara kami yang sedang mengalami musibah," kata Taliban di platform X.
Sebagai catatan tambahan, pada bulan Juni 2022, gempa bumi dahsyat lainnya melanda timur Afghanistan, merusak rumah-rumah dari batu dan bata lumpur serta menewaskan ribuan orang serta melukai ratusan lainnya.
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Associated Press