Tiga Pilot Militer Ukraina Tewas dalam Insiden Tabrakan Pesawat Tempur
Kompas dunia | 27 Agustus 2023, 13:45 WIBKYIV, KOMPAS.TV - Tiga pilot militer Ukraina tewas dalam insiden dua pesawat latihan tempur yang bertabrakan di atas wilayah barat Kiev, Jumat (25/8/2023) lalu.
Dilansir dari The Guardian, Minggu (27/8/2023), salah satu pilot militer yang tewas adalah Andriy Pilshchykov, yang dijuluki Juice.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menggambarlkan Pilschykov sebagai "seorang perwira Ukraina, salah satu yang sangat membantu negara kita."
Sementara dari juru bicara angkatan udara Ukraina, Yuriy Ihnat, menyebut bahwa Pilshchykov yang fasih berbahasa Inggris dan masih berusia 29 tahun itu sebagai "bakat hebat" dan pemimpin reformasi.
"Anda bahkan tidak bisa membayangkan seberapa besar keinginannya untuk terbang dengan F-16," tulis Ihnat.
"Dan sekarang saat pesawat-pesawat Amerika benar-benar ada di cakrawala, dia tidak akan terbang dengan mereka."
Insiden tabrakan pesawat tempur latihan yang menewaskan tiga pilot militer ini diumumkan oleh angkatan udara Ukraina melalui aplikasi Telegram-nya.
"Kami mengucapkan belasungkawa kepada keluarga korban. Ini adalah kehilangan yang menyakitkan dan tak tergantikan bagi kita semua," demikian pernyataan tersebut.
Pilshchykov atau Juice menjadi terkenal pada awal perang Rusia-Ukraina. Saat itu, ia memohon bantuan jet tempur Amerika Serikat demi mengusir tentara Rusia yang hendak merebut seluruh wilayah negara Ukraina termasuk Kiev.
Baca Juga: Zelenskyy Peringatkan Negara Tetangga Rusia, Sebut Mereka Ikut Terancam jika Ukraina Kalah Perang
Saat ini, Ukraina terpaksa memperkuat pertahanan udaranya dengan menggunakan jet tempur tua era Soviet seperti Mig-29, yang biasa diterbangkan Pilshchykov.
Dalam sebuah wawancara dengan CNN dua bulan lalu, Juice sempat mengutarakan bahwa pilot Ukraina sudah berusaha untuk menguasai dasar-dasar penerbangan F-16 terlebih dahulu, baik menggunakan simulator penerbangan improvisasi dan buku manual apa pun yang mereka temukan.
"Saya yakin dalam empat hingga enam bulan, kita bisa belajar menerbangkannya, ini realistis,” kata Juice kepada CNN.
“Pelatihan transisi kami akan sangat mudah.”
Pada tahun 2022, ia dan pilot Ukraina lainnya, yang dipanggil Moonfish, bertemu dengan wartawan di Washington sebagai bagian dari upaya agar Ukraina menerima bantuan jet tempur dan peralatan dari barat.
Penulis : Rizky L Pratama Editor : Vyara-Lestari
Sumber : The Guardian