> >

Niger Membara, Pendukung Kudeta Militer Serang Markas Partai Presiden, Bendera Rusia Ikut Dikibarkan

Kompas dunia | 28 Juli 2023, 10:06 WIB
Pendukung kudeta militer Niger menyerang dan melakukan pembakaran di markas partai presiden yang tengah ditahan. (Sumber: BBC)

“Saya harap mereka akan memasang keamanan yang bagus di kota dan membantu kami meraih kondisi yang lebih baik, karena kami memiliki sumber daya yang bagus,” ujar pendukung kudeta, Djiba.

“Saya tak peduli jika mereka ingin mengikuti Burkina Faso atau Mali,” tambahnya.

Baca Juga: Makin Memanas! Pertempuran Sengit Terjadi di Tenggara Ukraina, Pertahanan Rusia Berhasil Ditembus

Sementara itu para komentator pro-Kremlin di Telegram, memposting komentar yang mendukung kudeta, mengatakan ini adalah kesempatan bagi Rusia untuk mengirim Wagner ke Niger.

Namun pada saat ini tak ada hubungan keterlibatan Rusia dalam pengambilalihan ini.

Rusia sendiri bergabung dengan sejumlah negara, termasuk Amerika Serikat (AS) dan PBB, yang menyerukan agar Presiden Bazoum dibebaskan.

Presiden yang terpilih sebagai Presiden Niger dua tahun lalu merupakan sekutu kunci Barat dalam memerangi militan Islam di Afrika Barat.

Penulis : Haryo Jati Editor : Iman-Firdaus

Sumber : BBC


TERBARU