Pengeboman di Pinggiran Damaskus Menjelang Asyura, Enam Orang Tewas
Kompas dunia | 28 Juli 2023, 05:45 WIBBEIRUT, KOMPAS.TV - Sebuah sepeda motor yang dipasangi bahan peledak diledakkan di pinggiran Kota Damaskus, Suriah atau dekat tempat suci Muslim Syiah pada Kamis (27/7/2023). Peristiwa ini menewaskan sedikitnya enam orang dan melukai puluhan lainnya dan terjadi hanya sehari sebelum hari suci Asyura.
Menteri Kesehatan Suriah Hassan al-Ghabash mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa 26 orang yang terluka dalam ledakan di lingkungan Sayida Zeinab dirawat di beberapa rumah sakit.
“Dua puluh lainnya dirawat di tempat atau dipulangkan, katanya seperti dikutip dari The Associated Press.
Pihak berwenang awalnya mengatakan bom itu disembunyikan di sebuah taksi, tetapi kemudian dilaporkan bahwa bahan peledak itu ada di sebuah sepeda motor yang meledak di samping taksi tersebut.
Baca Juga: Kremlin Tuding Kiev Serang Moskow dan Krimea saat Pasukan Rusia Bombardir Selatan Ukraina
Pemantau perang yang berbasis di Inggris, Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia mengatakan, seorang wanita termasuk di antara mereka yang tewas dan ketiga anaknya terluka.
Observatorium mengatakan ledakan itu terjadi di dekat posisi milisi Iran, sekutu utama Presiden Suriah Bashar Assad bersama Rusia dalam konflik sipil Suriah yang sekarang memasuki tahun ke-13.
Foto-foto yang dibagikan oleh Al-Ikhbariya dan media pro-pemerintah menunjukkan sebuah taksi hangus dikelilingi oleh banyak orang dan pria berseragam militer. Bendera dan spanduk Asyura yang berwarna hijau, merah dan hitam terlihat digantung di gedung-gedung di area tersebut.
Dalam sebuah video yang dibagikan di media sosial, orang-orang membawa dua pria berlumuran darah dan debu dari tanah sambil meminta bantuan. Fasad kaca toko-toko di dekatnya telah hancur, sementara salah satunya terbakar.
Lingkungan ini dinamai tempat suci untuk Sayida Zeinab, cucu Nabi Muhammad. Melindungi tempat suci itu menjadi seruan bagi para pejuang Syiah yang mendukung Assad di tahun-tahun awal konflik, karena pemberontakan anti-pemerintah di wilayah itu telah berubah menjadi perang saudara sektarian.
Baca Juga: Putin: Rusia Berhak Gunakan Bom Tandan Bila Ukraina Menggunakannya untuk Menyerang
Ashura adalah hari ke 10 bulan Muharram, yang merupakan salah satu bulan paling suci bagi umat Islam Syiah. Peringatan itu diadakan untuk mengenang cucu Nabi Muhammad, Imam Hussein, dan 72 sahabatnya yang syahid dalam pertempuran Karbala pada abad ke-7 di wilayah Irak. Ashura menandai puncak prosesi berkabung.
Ledakan itu merupakan yang kedua di lingkungan Sayida Zeinab pada hari-hari menjelang Asyura. Pada hari Selasa, media pemerintah Suriah yang mengutip seorang pejabat polisi mengatakan bahwa dua warga sipil terluka ketika sebuah sepeda motor yang berisi bahan peledak diledakkan.
Penulis : Tussie Ayu Editor : Gading-Persada
Sumber : Associated Press