> >

Putin Diyakini Masih Ingin Balas Dendam ke Bos Wagner Prigozhin, Disebut Cari Cara untuk Mengurusnya

Kompas dunia | 21 Juli 2023, 14:02 WIB
Yevgeny Prigozhin (kanan), pemilik perusahaan militer Wagner Group, duduk di dalam kendaraan militer dan diajak berswafoto oleh warga di jalanan Rostov-on-Don, Rusia, Sabtu, 24 Juni 2023. (Sumber: AP Photo)

WASHINGTON, KOMPAS.TV - Presiden Rusia, Vladimir Putin diyakini masih ingin balas dendam ke pemimpin tentara bayaran Wagner, Yevgeny Prigozhin.

Direktur CIA, William Burns,  mengungkapkan bahwa Putin saat ini masih marah terhadap Prigozhin atas upaya kudeta Wagner bulan lalu.

Burns mengatakan pemberontakan tersebut memperlihatkan secara signifikan kelemahan dalam sistem kekuatan yang dibangun Putin.

Burns menegaskan kepada Forum Keamanan Aspen, bahwa Putin masih mencari pembalasan terhadap Prigozhin.

Baca Juga: Buntut Pembakaran Al-Quran, Irak Usir Duta Besar Swedia

“Apa yang kita lihat adalah tarian yang sangat rumit,” kata Burns, Kamis (20/7/2023) dikutip dari BBC.

Prigozhin sendiri dilaporkan terus bergerak, meski terakhir diketahui berada di Minks, Belarusia.

Hal itu terungkap melalui kemunculannya di video di saluran Instagram.

Burns menambahkan Putin berusaha mengulur waktu untuk mencari tahu cara terbaik untuk mengurus Prigozin.

Kelompok tentara bayaran Wagner sendiri masih memiliki nilai bagi kepemimpinan Rusia di Afrika, Libya, Suriah dan Ukraina.

Penulis : Haryo Jati Editor : Iman-Firdaus

Sumber : BBC


TERBARU