> >

UE Tolak Peran Diplomatik Myanmar dan Tak Akui Pemerintahan Junta Militer

Kompas dunia | 14 Juli 2023, 10:14 WIB
Kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa Josep Borrell berbicara pada Pertemuan Menteri Luar Negeri Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) di Jakarta, Indonesia, Kamis, 13 Juli 2023. (Sumber: The Associated Press)

ASEAN menugaskan negara anggotanya untuk mengawasi hubungan perdagangan, politik dan keamanan dengan setiap kekuatan dunia yang memiliki hubungan dengannya, termasuk Uni Eropa, selama tiga tahun. Filipina saat ini mengoordinasikan hubungan ASEAN-Uni Eropa dan dijadwalkan akan digantikan oleh Myanmar tahun depan.

ASEAN juga tidak mengakui pemerintah militer Myanmar dan telah melarang perwakilan yang ditunjuk militer untuk menghadiri pertemuan tingkat atas kelompok ASEAN, termasuk yang diselenggarakan minggu ini oleh Indonesia.

Lebih dari 3.750 warga sipil, termasuk aktivis pro-demokrasi, telah dibunuh oleh pasukan keamanan dan hampir 24.000 ditangkap sejak kudeta militer, menurut Asosiasi Bantuan untuk Tahanan Politik, sebuah kelompok hak asasi yang menghitung jumlah penangkapan dan korban.
 

Penulis : Tussie Ayu Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Associated Press


TERBARU